Sedangkan di desa Bangodua, rumah yang rusak ringan jumlahnya 49 unit dengan warga terdampak sebanyak 218 jiwa atau 62 KK. Satu diantaranya rusak sedang dan satu rumah lainnya rusak berat.
“Satu rumah milik bapak Sobana rusak berat dan rumah milik ibu Baniah rusak sedang,” kata Dadang.
Selain menghantam rumah warga, angin puting beliung juga menyebabkan tujuh pohon tumbang. Beruntung, peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
BACA JUGA: Soal Corona Walikota, Minta Warga Tak Panik
Sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Kecamatan Klangenan, pada Rabu (4/3) sekira pukul 14.30 WIB, tepatnya di desa Jemaras Lor dan desa Bangodua.
Selain menghantam puluhan rumah, angin kencang juga menumbangkan 7 pohon di Blok Seladoduku RT 09, 10 RW 05 desa Bangodua.
Mendapat informasi tersebut, BPBD Kabupten Cirebon bersama TNI, Polri, Dinsos aparat desa dan masyarakat setempat langsung bergerak bergotong royong membersihkan pohon dan ranting serta puing-puing material rumah yang tersapu angin puting beliung. Seperti diketahui, pada Rabu (4/3/2020) hujan dengan intensitas lama terjadi hampir merata di seluruh Kabupaten Cirebon. (Islah)