Revitalisasi Masjid Raya Sumber Terkendala Terbatasnya Anggaran
SUMBER, SC- Kondisi sarana ibadah yang berada di lingkungan pemerintahan Kabupaten Cirebon dinilai kurang layak. Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon, Hasan Basori mengaku sedih melihat Masjid di komplek perkantoran Pemkab Cirebon di Sumber itu.
Saya melihat kondisi masjid ini menyedihkan. Untuk level kabupaten saya kira kurang layak,” ujar Hasan Basori kepada Suara Cirebon.
Menurutnya, jika dibandingkan dengan Masjid dibeberapa daerah tetangga seperti Indramayu dan Kota Cirebon, bedanya sangat jauh.
Di Kabupaten Indramayu, Masjid telah berdiri kokoh dan menjadi kebanggaan masyarakatnya. “Kalau mau membandingkan dengan daerah tetangga, indramayu sudah punya islamic center yang cukup hebat. Dan di kota cirebon juga ada masjid attaqwa, saya rasa jauh dengan yang ada di kita,” tutur Dia.
BACA JUGA: Gintung Lor Terparah, 430 Rumah Terendam, 292 Orang Mengungsi
Politisi PKB itu menengarai, kendala me-revitalisasi Masjid Raya Sumber itu akibat keterbatasan anggaran. Sehingga pembangunannya dipastikan akan dilakukan secara bertahap. “Salah satu penyebabnya mungkin karena keterbatasan anggaran,” terangnya. Meski demikian, pihaknya berharap akan ada kabar baik perbaikan Masjid ditahun anggaran 2020 ini.
Karena, kata dia, keberadaan salah satu sarana ibadah tersebut bisa menjadi icon Kabupaten Cirebon sebagai Kota Wali. Untuk itu pemerintah harus hadir memperbaiki Masjid tersebut beserta sarana penunjang lainnya. Minimal, bisa sama dengan Masjid di daerah tetangga.
“Kita harapkan ini jadi prioritas perhatian pemerintah daerah,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pemkab Cirebon memang sudah menjadwalkan renovasi Masjid Agung Sumber pada tahun 2020 ini. Namun, renovasi masih di fokuskan pada bangunan Masjid terlebih dahulu, bukan pada bangunan menaranya.
BACA JUGA: Tiga Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Cirebon
Kepala Bagian Kesra, Setda Kabupaten Cirebon, Sudarjo Adam, memastikan, tahun ini Masjid Agung Sumber akan segera direnovasi. Menurut Sudarjo Adam, anggaran renovasi bangunan Masjid Sumber sendiri berasal dari dana hibah Pemkab Cirebon sekira Rp 3,1 milyar.
“Tahun 2020 ini masjid agung sumber akan di renovasi,” ujar Sudarjo Adam. Sudarjo menjelaskan, tahun ini renovasi Masjid Agung Sumber tidak difokuskan kepada menara dahulu. Tapi, renovasi masih difokuskan pada bangunan inti Masjid. “Ya untuk bangunan inti masjid dulu yang direnovasi, bukan pada menaranya dulu,” kata Sudarjo.
BACA JUGA: SDN 2 Susukan Terendam Banjir, Aktifitas KBM Terganggu
Rencana renovasi tersebut, kata Sudarjo, akan disesuaikan dengan anggaran yang ada. Dengan kata lain, renovasi tidak dilakukan secara total, karena akan membutuhkan anggaran yang cukup besar. Namun, imbuh Sudarjo, pihaknya mengaku belum mengetahui secara pasti anggaran renovasi Masjid Agung Sumber tersebut. Karena sebelumnya, anggaran yang diajukan oleh Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) kepada Pemkab Cirebon angkanya sebesar Rp 3,8 milyar.
“Awalnya anggaran yang diajukan oleh pengurus DKM itu sebesar rp 3,8 milyar. Saya belum tahu pasti nanti akan dapat anggaran berapa. Tapi yang jelas renovasi akan dilaksanakan ditahun 2020 ini,” paparnya. Anggaran renovasi Masjid Agung sendiri akan menggunakan anggaran APBD Kabupaten Cirebon. “Anggarannya menggunakan dana hibah dari APBD,” pungkasnya. (Islah)