SUMBER, SC- Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD) akan disalurkan kepada masyarakat Kabupaten Cirebon yang terdampak Covid-19. Penyalurannya tersebut dipastikan tidak melalui rekening penerima bantuan, melainkan secara cash atau tunai.
Sehingga, kondisi tersebut ini dimungkinkan akan menimbulkan gesekan bahkan kericuhan di tengah masyarakat. Untuk mengantisipasi hal-hal tersebut, Polresta Cirebon telah menyiapkan personil untuk pengamanan penyaluran BLT.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan, dalam proses penyaluran BLT nanti pihaknya tetap fokus pada aspek Kamtibmas sesuai tupoksi. “Kalau kami dari aspek kamtibmas yang kita soroti, bagaimana pemeberian bantuan ini betul- betul merata kepada masyarakat tanpa menimbulkan ekses,” ujar Kapolresta, kemarin.
Berita Terkait
Baca Juga: Polairud Ciko Bagikan Sembako dan Masker
Dia melihat, kamtibmas akan kondusif dalam penyaluran BLT jika dilakukan sesuai dengan pendataan awal yang benar-benar obyektif. Artinya, masyarakat yang menerima BLT adalah mereka yang sudah dilakukan pendataan berdasarkan kategori yang ada. Mereka yang berhak menerima adalah di luar penerima program PKH, BPNT dan bantuan dari pemerintah provinsi.
“Di luar penerima bantuan tersebut betul-betul terdata secara obyektif dan bisa ditentukan jumlahnya berapa, kemudian disesuaikan dengan DD yang tersedia. Sehingga tidak menimbulkan dampak gangguan kamtibmas di masyarakat,” papar Kapolresta.
Pada prinsipnya, imbuh Syahduddi, kesiapan Polresta Cirebon dalam pengamanan distribusi bantuan tersebut sudah ia sampaikan langsung kepada Bupati Cirebon. “Untuk memback up pelaksanaan kegiatan ini ya kita siap memberi bantuan pengamanan untuk menjamin distribusi bantuan tersebut bisa berjalan tertib dan lancar,” ungkapnya.
Baca Juga: Polresta Cirebon Gelar Simulasi Penanganan Jenazah Covid-19
Kapolresta memastikan, pengamanan distribusi BLT akan melibatkan tiap-tiap Polsek dan Bhabinkamtibmas di wilayahnya masing-masing. Namun, untuk menentukan komposisi dan jumlah personel yang dibutuhkan, pihaknya masih akan membahasanya di internal Polresta.
“Kalau dari pemda sudah bisa memastikan kapan kegiatan akan dilaksanakan, kita siapkan personil yang dibutuhkan,” ucapnya. (Islah)
