CIREBON, SC- Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Rabu (26/08/2020).
Demi mengembangkan pendidikan, pembelajaran, pengabdian, dan penelitian, kedua fakultas tersebut akan bekerjasama di beberapa bidang. Yaitu, penguatan kapasitas kelembagaan dan tridharma perguruan tinggi, penelitian dan pengembangan prodi dan penyiaran Islam, serta pelatihan dan peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM).
Dekan FUAD IAIN Syehk Nurjati, Dr Hajam MAg mengatakan, MoU tersebut bertujuan untuk pengembangan program studi yang ada di fakultas setempat.
“Yaitu rencana pembukaan prodi tafsir, MD, jurnalistik Islam. Dipilihnya Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN syarif Hidayatullah Jakarta dikarenakan FDIKOM sebagai kampus yang sudah lama berdiri dan cukup mapan di tataran fakultas dakwah PTKIN,” kata Hajam.
BACA JUGA: PBAK Terapkan 4 Skema, IAIN Cirebon Tambah Moderasi Beragama dan Pengenalan IT
Kerja sama tersebut, imbuh dia, seperti penelitian serta pertukaran dosen dan mahasiswa untuk menyambut program pemerintah, yaitu kampus merdeka dan merdeka belajar. Pasalnya, kata Hajam, jika hal itu telah diterapkan, maka mahasiswa selama tiga semester harus kuliah di luar fakultas kampusnya.
“Jadi ini gayung bersambut. Mahasiwa kita bisa ke FDIKOM UIN Jakarta dan mereka juga bisa ke FUAD IAIN Cirebon,” jelasnya.
Selain itu, Hajam mengungkapkan, kerja sama ini juga untuk menindaklanjuti kebijakan Menteri Agama terkait moderasi beragama. Pasalnya, terkait hal itu tidak bisa dilakukan sendiri, melaikan harus bermitra dengan kampus-kampus lain.
Menurut dia, dari kerja sama ini banyak manfaat yang diambil dalam pengembangan lembaga. Pasalnya, masing-masing fakultas memiliki keunggulan yang berbeda dan dapat menunjang satu dengan lainnya. Seperti, Hajam mencontohkan, distingsi FUAD IAIN Cirebon yaitu terkait khazanah lokal, manuskrip, pesantren, dan sejumlah literatur keagamaan lainnya. Pasalnya, sebagai Kota Wali, Cirebon memang cukup kaya terkait hal itu.
“Sedangkan di UIN Jakarta itu metodologi, epistimologi, integrasi keilmuannya cukup maju. Dan kita punya kearifan lokal. Jadi kita saling memperkuat,” ujarnya.
BACA JUGA: IAIN Cirebon Peringkat 4 Kampus Paling Diminati di Indonesia
Sementara itu, Dekan FDIKOM UIN Jakarta, Suparto MEd PhD mengatakan, pihaknya menyambut baik kerja sama dengan FUAD IAIN Cirebon. Sama-sama berasal dari PTKIN, diakui Suparto baik FDIKOM maupun FUAD punya misi yang sama dalam dakwah Islam moderat. Sebab itu, sangat tepat upaya MoU kedua fakultas tersebut.
“FDIKOM memiliki 7 prodi, yaitu prodi KPI, BPI, MD, PMI, Kesos, Jurnalistik dan KPI S2, mahasiswa FDIKOM berasal dari berbagai daerah yang ada di Indonesia bahkan ada yang dari luar negeri, seperti Malaysia, Turki dan Thailand. Juga alumninya sudah menyebar di berbagai profesi,” tandasnya. (Arif)
