KABUPATEN CIREBON, SC- Sudah satu bulan Pemkab Cirebon bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon menerapkan terapi plasma untuk proses penyembuhan pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Selama itu, PMI sudah memproduksi plasma darah dari hasil donor penyintas Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni, mengatakan, saat ini sudah ada dua lagi calon pendonor plasma darah yang akan segera diproses oleh PMI Kabupaten Cirebon. Pihaknya akan terus mengupayakan untuk bisa mendapatkan donor plasma darah sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Oleh karena itu, tim medis yang melakukan penanganan terhadap pasien Covid-19 terus mengedukasi pasien yang sudah sembuh untuk mau mendonorkan plasma darahnya.
“Sampai sekarang sudah ada empat orang yang terapi plasma darah. Dua diantaranya sudah sembuh dan dua lainnya masih perawatan. Jadi selama satu bulan lebih ini, kami bersama PMI sudah berusaha dan memberikan donor plasma kepada yang membutuhkan. Hasilnya Alhamdulillah menunjukkan tren ke arah positif dengan tingkat kesembuhan bisa mendekati maksimal,” ujar Enny dalam konferenai pers di Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ), Jumat (16/10).
Sementara, Wakil Ketua PMI Kabupaten Cirebon, dr M. Lutfi, menjelaskan, PMI Kabupaten Cirebon saat ini sudah siap melakukan proses donor plasma. Proses tersebut berdasarkan kajian dan pengalaman yang selama ini yang sudah dilakukan.
“Sebelumnya sudah kami sampaikan bahwa, PMI Kabupaten Cirebon sudah memenuhi persyaratan untuk dapat memproduksi donor plasma mulai dari SDM (Sumber Daya Manusia) dan juga peralatannya. CPOM-nya sudah terverifikasi Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM),” paparnya.
Lutfi mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya sudah melakukan uji plasma yang dilakukan pada dua orang pendonor plasmanya, yakni Kadisdik Kabupaten Cirebon dan salah satu tenaga medis berprofesi dokter. Hasilnya, pada proses swab ulang dan proses skrining serta pengambilan donor plasmanya tidak ada kendala yang berarti.
“Dan hasil donor plasma tersebut sudah diberikan kepada pasien di RSUD Waled,” ujar Lutfi yang juga bertugas RSUD Waled.
Ia menambahkan, PMI Kabupaten Cirebon sudah siap untuk menerima pendonor plasma lainnya. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinkes Kabupaten Cirebon terkait data pasien yang sudah sembuh yang akan mendonorkan plasmanya.
“Selanjutnya akan di-follow up, baik oleh Dinas Kesehatan maupun relawan PMI yang ada di lapangan untuk edukasi donor plasma kepada pasien yang sudah sembuh dari Covid-19,” pungkasnya. (Islah)