KABUPATEN CIREBON, SC- Kondisi jalan yang berada di Blok Cihoe Kidul, Desa Ciledug Wetan, Kecamatan Ciledug dikeluhkan warga sekitar. Jalan yang menghubungkan dua desa di dua kecamatan tersebut kondisinya saat ini memprihatinkan, sepanjang jalan mengalami kerusakan, padahal, jalan tersebut merupakan penghubung Desa Ciledug Wetan dengan Desa Tanjung Anom Kecamatan Pasaleman.
Ha tersebut dikeluhkan salah satu warga setempat yang mengaku bernama Casmadi. Dia mengatakan kondisi jalan ini butuh perhatian serius Pemkab Cirebon melalui dinas terkait, mengingat jalan yang berada di Blok Cihoe Kidul ini merupakan akses yang sangat vital bagi masyarakat sekitar.
“Ini jalan penghubung dua desa dua kecamatan, jalan ini biasa digunakan masyarakat untuk berbagai aktivitas, baik penunjang pertanian, akses pendidikan, bahkan, manakala ada bencana banjir akses ini sebagai jalur evakuasi warga, jadi kami ingin ada peningkatan jalan yang ada di blok kami,” ungkapnya pada Suara Cirebon, Rabu (21/10/2020).
Bukan tanpa dasar, lanjutnya, jalan yang ada di Blok Cihoe Kidul ini sangat vital, pasalnya akses jalan ini dapat menghubungkan beberapa desa di dua kecamatan, selain itu Blok Cihoe kerap dilanda banjir, dikarenakan ada Sungai Cijangkelok yang kerap meluap ketika musim hujan dengan intensitas tinggi, dan menggenangi Blok Cihoe Kidul dan sekitarnya, sehingga dengan kondisi jalan yang baik akan memudahkan masyarakat dalam menjalankan berbagai aktivitasnya.
Selain itu Casmadi pun mengharapkan adanya akses jalan alternatif yang ada di Blok Cihoe Kidul menuju ke Kecamatam Pasaleman, yang saat ini sudah ada namun kondisi belum layak digunakan masyarakat terlebih memasuki musim penghujan.
“Ditambahkan lagi belum adanya akses jembatan yang layak yang dapat dilalui oleh kendaran roda empat, meskipun saat ada akses jembatan itu pun sekedar jembatan gantung yang hanya mampu dilalui kendaraan roda dua,” ujarnya.
Senada diungkapkan salah satu pedagang keliling warga Pabuaran yang mengaku bernama Mustadi. Dia mengatakan banyaknya jalan yang rusak membuat perjalanan dalam mengais rezeki terhambat. “Kalau melewati jembatan gantung sebagai akses tercepat dari Ciledug, saya takut,” ujarnya.
Sementara itu, Kuwu Ciledug Wetan, Sudin menyampaikan pihaknya dalam hal ini sudah melakukan kordinasi dengan pihak kecamatan maupun dinas terkait, perihal harapan masyarakatnya yang berada di Blok Cihoe Kidul yang menginginkan adanya peningkatan jalan, maupun adanya sarana jembatan yang baik.
BACA JUGA: Soal Cawabup Cirebon, Ini Harapan untuk Ayu
Dirinya sadar sarana jalan yang baik tentunya akan meningkatkan sektor ekonomi masyarakatnya, juga sebagai penunjang usaha tani maupun sektor lainnya, selain itu dalam mewujudkan desa yang maju dan mandiri salah satunya tersedianya sarana infrastruktur yang memadai.
“Kami berharap perhatian serius dari pemerintah daerah melalui dinas terkait, akan harapan masyarakatnya yang menginginkan adanya peningkatan jalan penghubung desa di dua kecamatan, maupun jalan alternatif serta adanya sarana jembatan yang layak,” pungkasnya. (Baim)