KABUPATEN CIREBON, SC- Kabupaten Cirebon masuk dalam nominasi kabupaten dan kota di Jawa Barat (Jabar), yang dinilai dalam perlombaan Pemberdayaan Kesejaheteraan Keluarga (PKK) tingkat Jabar.
Kabupaten Cirebon akan bersaing dengan lima kabupaten lainnya di Jabar, yaitu Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Tasikmalaya, Majalengka dan Kabupaten Ciamis.
Ada lima perlombaan yang diselenggarakan oleh PKK tingkat Provinsi Jabar ini. Namun, dikarenakan masih dalam kondisi pandemi covid 19, penilaian dilakukan secara virtual.
Bupati Cirebon, Drs H Imron, M.Ag mengatakan, PKK di Desa Ciawi Japur, Kecamatan Susukan Lebak yang mewakili Kabupaten Cirebon, sangat layak untuk mendapatkan juara. Karena menurut Imron, kegiatan yang dilaksanakan oleh PKK Ciawi Japura ini sangat baik dan tertata dengan baik. Bahkan bukti-bukti kegiatan juga, tersimpan dengan baik.
“Tadi dinilai oleh Tim Juri, semua kegiatan bagus dan ada buktinya. Yakin bisa juara,” kata Imron, optimistis.
Imron juga mengatakan, keberadaan PKK di tengah – tengah masyarakat, dirasa sangat penting. Karena banyak peran dari PKK yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.
Oleh karena itu, Imron juga meminta kepada PKK, untuk bisa memberikan edukasi kepada masyarakat, terkait dengan program keluarga, kesehatan dan hal lainnya.
“PKK juga diminta untuk bisa membantu melakukan pendampingan program pemerintah,” kata Imron.
Sementara itu, Ketua PKK Jawa Barat, Atalia Praratya Ridwan Kamil mengatakan, kegiatan dan penilaian dalam lomba PKK pada tahun ini, dilakukan secara virtual. Karena menurutnya, kehadiran tim juri secara langsung ke lokasi, tidak memungkinkan.
“Karena memang masih banyak wilayah di Jabar, yang masih tinggi penularan Covid-19 nya,” katanya.
BACA JUGA: Ayu dan Cunadi Pilihan Sulit, Fraksi PKS Sebut Dua Cawabup Belum Berpengalaman
Atalia juga berharap, adanya lomba PKK ini, akan memberikan manfaat tersendiri bagi kelompok PKK di wilayah. Karena dengan adanya perlombaan ini, komunikasi dan kordinasi akan terjalin dengan baik. “Anggota PKK juga nantinya bisa menjadi kreatif dan inovatif,” kata Atalia.
Ia juga menambahkan, ada enam kategori kabupaten dan enam kategori kota, yang akan dinilai dalam perlombaan ini. Pemenangnya, akan mengikuti perlombaan PKK mewakili Jawa Barat di tingkat nasional. (Baim)