KABUPATEN CIREBON, SC- Mengantisipasi banjir memasuki musim hujan masyarakat Desa/ Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon melakukan kerja bakti mrmbersihkan sungai di desa setempat.
Kerja bakti yang dilakukan oleh masyarakat melibatkan pemerintah desa (Pemdes), RT RW, Karang Taruna, komunitas Masyarakat Peduli Lingkungan Sungai (MPLS) melaksanakan bersih-bersih dengan menyasar Sungai Kebayanan, Minggu (9/11/2020).
Kuwu Suranenggala, Rasadi mengatakan, kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin, acara kegiatan kerja bakti bergotong-royong membersihkan sampah dan rumput di Sungai Kebayanan dari mulai permukiman sampai ujung sungai area persawahan.
“Alhamdulillah masyarakat bergotong – royong dengan pihak terkait dibantu pengangkut sampah tiga kendaraan dari Dinas PUPR, BBWSCC, dan Dinas Lingkungan Hidup,” kata Kuwu Suranenggala, Rasadi, Minggu (8/11/2020).
Kuwu Suranenggala menambahkan, kegiatan bersih – bersih lingkungan ini, adalah rutinitas setiap tahun dilaksanakan.
“Karena ini kan musim hujan agar tidak terjadi banjir, meskipun di desa ini tak pernah terjadi banjir. Namun, pada intinya sih, mencegah banjir dan bersih- bersih agar hidup sehat terhindar dari penyakit. Maka dari itu kita lakukan bergotongroyong membersihkan Sungai Kebayanan dan lainnya,” ujarnya.
Menurut Kuwu Rasadi, bergotongroyong melakukan bersih – bersih sungai ini, karena program pertanian di Desa Suranenggala ini melakukan masa penanaman padi tahap ketiga. Maka dari itu, pihaknya bersama masyarakat dan juga para petani melakukan kerja bakti, dikarenakan di Sungai Kebayanan sudah sangat dangkal.
Kuwu Suranenggala meminta kepada dinas terkait agar di saluran Sungai Kebayanan ini dilakukan pengerukan. Karena sangat dangkal, jika pada musim hujan air kiriman dari Kecamatan Panguragan mengarah ke sungai ini hingga terjadi pelumpuran.
BACA JUGA: Kesal, FKKC Suranenggala Tagih Janji BBWSCC
“Kami berharap agar pihak terkait, baik dari Pemda Kabupaten Cirebon maupun Provinsi juga pihak BBWSCC melakukan pengerukan karena sangat dangkal,” katanya.
Kegiatan kerja bakti bersama masyarakat disambut atusias masyarakat dan lembaga desa , maupun para petani yang melakukan kepedulian terhadap lingkungan. (Kirno)