Tak Terpilih, Cunadi Malah Mengaku Sangat Senang
KABUPATEN CIREBON, SC- DPRD Kabupaten Cirebon menetapkan Wahyu Tjiptaningsih sebagai Wakil Bupati Cirebon terpilih sisa masa jabatan 2019-2024, melalui Rapat Paripurna Pemilihan dan Penetapan Wakil Bupati (Wabup) Cirebon sisa masa jabatan 2019-2024, Rabu (2/12/2020).
Perempuan yang akrab disapa Ayu itu berhasil meraih 36 suara anggota DPRD, mengalahkan lawannya, Cunadi yang hanya memperoleh 1 suara dari 47 wakil rakyat yang hadir dalam sidang paripurna tersebut. 10 suara lainnya dinyatakan tidak sah dalam rapat pemilihan dan penetapan Wabup Cirebon itu.
Sekretaris Panitia Pemilihan (Panlih) Wabup Cirebon, Sofwan yang membacakan berita acara pemilihan dan penghitungan suara dalam rapat paripurna tersebut mengatakan, dengan jumlah total 47 suara, artinya 2 anggota DPRD Kabupaten Cirebon tidak hadir dalam rapat paripurna tersebut.
“Hasil perolehan suara, Cunadi mendapatkan 1 suara, Wahyu Tjiptaningsih mendapatkan 36 suara, dan jumlah suara tidak sah 10,” kata Sofwan.
Menurut Sofwan, ketidakhadiran anggota dewan dalam rapat paripurna tersebut, karena sakit.
“Ada 47 surat suara yang digunakan, 2 surat suara tidak digunakan karena ada 2 anggota dewan yang sakit,” paparnya.
Sementara itu, usai dinyatakan unggul dalam pemilihan dan penetapan Wakil Bupati Cirebon, Ayu langsung meneteskan air mata haru.
“Ini hari bersejarah bahwa sekarang Cirebon telah memiliki wakil bupati. Saya akan bekerja agar Kabupaten Cirebon lebih baik lagi,” kata Ayu.
Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantunya hingga dia dipercaya sebagai orang nomor dua di Cirebon.
“Saya berterima kasih kepada Ibu Megawati yang mempercayakan saya untuk mengemban amanah sebagai wakil bupati,” tuturnya sambil terisak tangis.
Sedmentara itu, rival Ayu, Cunadi, meski kalah justru merasa sangat bahagia. Cunadi malah mensyukuri kekalahannya dan sudah menunaikan tanggung jawab menyukseskan Ayu menempati jabatan wakil bupati.
BACA JUGA: Cunadi – Ayu Ditentukan Hari Ini
“Alhamdulillah saya kalah. Saya sudah melaksanakan perintah partai. Memang dari partai rekomendasi yang menjadi wabup itu Ibu Ayu,” tutur dia.
Untuk diketahui, Ayu dan Cunadi merupakan dua kader PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon yang dicalonkan sebagai wakil bupati. Sejatinya DPP PDI Perjuangan hanya merekomendasikan Ayu. Namun, partai berlambang banteng moncong putih itu harus mengikuti peraturan dan UU, yakni harus mengajukan dua nama untuk dipilih anggota DPRD dalam proses pemilihan wakil bupati pengganti antar waktu (PAW). Akhirnya, partai melalui DPC PDIP Kabupaten Cirebon memutuskan Cunadi untuk mendampingi Ayu. (Islah)