KOTA CIREBON, SC- Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon memberikan bimbingan teknis (bimtek) pada sejumlah penerima manfaat dana hibah Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui program Cleanliness Health Safety Environment (CHSE).
Kepala DKOKP Kota Cirebon, Agus Suherman mengatakan, pemberian materi Bimtek seputar penerapan protokol kesehatan.
“Kebijakan kita memang, berharap pengusaha konsisten menerapkan protokol kesehatan, berdasarkan informasi bidang pariwisata ini sarana prasarana penerima manfaat dana, melalui bimbingan teknis soal protokol kesehatan,” kata Agus, Senin (7/12/2020).
Penerima dana hibah CHSE, menurut Agus, merupakan kebijakan pemerintah pusat berkaitan dengan pajak, dan perizinannya
“Ke depan bersama BKD akan bekerja sama memonitoring kontribusi melalui pajak daerah oleh pengusaha restoran dan hotel, dari program ini juga mampu mendorong untuk mempromosikan potensi di Kota Cirebon,” jelasnya.
Sementara, Kepala Bidang Pariwisata DKOKP Kota Cirebon, Wandi Sofyan mengatakan, Bimtek ini akan berlangsung selama lima hari ke depan, dengan menyediakan dua hotel setiap harinya.
“Bintek hari pertama di Hotel Batiqa dan Santika. Dalam sehari menggunkan 2 hotel. Kita membuat program kegiatan bimtek ini menggunakan 10 hotel dengan menerapkan protokol kesehatan masing-masing hotel menampung 60 orang peserta penerima dana hibah CHSE,” kata Wandi.
Materi yang diberikan dalam Bimtek ini masih terkait dana hibah CHSE. “Kami menyosialisasikan, memberikan pemahaman pada pelaku usaha kepariwisataan untuk mereka menerapkan protokol kesehatan dengan baik,” jelasnya.
Apabila sudah dipersiapkan dengan baik mengenai protokol kesehatan di tempat pariwisata atau kepariwisataan, maka wisatawan dan masyarakat merasa aman. Ini juga menjadi salah satu upaya menyambut libur tahun baru, guna menerima wisatawan yang akan berkunjung ke Kota Cirebon.
BACA JUGA: Pembangunan Shelter Gelandangan Mundur
“Peserta bimtek ini dari, Dinas, TNI, Polri, SKPD, mitra pariwisata, perhotelan, restoran, objek wisata, tempat hiburan, dan masih banyak lagi. Intinya melalui bimtek ini kita mengenalkan memberikan pemahaman penerapan protokol kesehatan di lingkungan pariwisata,” ucapnya.
Walaupun sebanyak 600 peserta yang mengikuti Bimtek ini, tidak menerima dana hibah CHSE secara tunai, tapi kata Wandi, setidaknya mereka sebagai pelaku terkait pariwisata ikut merasakan ilmu yang bermanfaat melalui program bimtek dan sosialisasi. (Surya)