INDRAMAYU, SC- Calon Bupati Indramayu nomor urut 03, Daniel Muttaqien unggul telak di TPS 02 Kelurahan Margadadi, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, pada Pilkada Indramayu 2020, Rabu (9/12).
TPS 02 Margadadi merupakan tempat Daniel dan keluarga menyalurkan hak suaranya. Dalam penghitungan suara yang dilakukan petugas KPPS 02 Margadadi, pasangan Daniel-Taufik mendapatkan 167 suara.
Ketua KPPS 02 Kelurahan Margadadi, Tedi Rianto mengumumkan, dari data hasil rekapitulasi pemungutan suara di TPS 02 itu, tercatat pasangan nomor urut 03 tersebut memenangkan suara dari pasangan lainnya.
“Kita umumkan lagi, dari DPT yang berjumlah 401 itu, Paslon 01 mendapatkan 33 suara, Paslon 02 mendapatkan 54 suara, Paslon 03 mendapatkan 167 suara, Paslon 04 mendapatkan 56 suara, sedangkan 91 itu golput,” kata Tedi.
Sementara itu, Daniel memberikan suaranya secara langsung di TPS yang berlokasi tidak jauh dari kediamannya, setelah dinyatakan negatif dari virus Covid-19. Ia sempat absen dari aktivitas di politik dan harus menjalani isolasi karena terpapar Covid-19.
Daniel yang didampingi istrinya itu, mencoblos surat suara yang telah disediakan oleh panitia dengan sikap optimistis. Daniel juga menerapkan alat protokol kesehatan (Prokes) yang lengkap.
BACA JUGA: Nina-Lucky Klaim Menang Versi Hitung Cepat
“Saya sudah sehat, sebelumnya tidak sakit, tapi memang agak nyeri badan aja sedikit karena kecapain, agak linu, tapi saya sudah negatif,” kata Daniel kepada Suara Cirebon, saat ditemui di TPS 02 Margadadi usai pencoblosan.
Menurut Daniel, jika terpilih menjadi Bupati Indramayu, ia siap untuk memberikan kontribusi terhadap rakyat dan mengabdi kepada rakyat dengan sebaik-baiknya.
“Program unggulan yang akan saya lakukan, yaitu yang pasti saya akan bereskan birokrasi, dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Saya tidak mau main-main, ingin berlari cepatlah demi terwujudnya Indramayu yang lebih maju lagi,” paparnya lagi.
Ia mengaku terjun dalam Pilkada karena bercita-cita agar dapat menuntaskan segala masalah yang terjadi di daerahnya. Daniel ingin melanjutkan program pemerintah sebelumnya yang sudah bagus dan memperbaiki program yang kurang efektif dengan menambahkan program baru yang lebih baik lagi.
“Gebrakan awal jika saya terpilih, saya ingin lakukan program tuntas desa, termasuk permasalahan insfratruktur, karena tiap tahun anggaran kita terbatas. Kita lakukan tiap tahun antara 60 sampai 100 desa. Harapannya setelah kita memimpin 5 tahun semua desa bisa tertuntaskan masalahnya dengan program tuntas desa ini,” tegasnya.
Selain itu, Daniel juga menekankan masalah ketenagakerjaan. Pihaknya sudah mempersiapkan skema untuk Kabupaten Indramayu, agar menjadi kawasan industri.
“Imbas dari adanya Pelabuhan Patimban dan Bandara Kertajati. Ini harus kita manfaatkan sebagai peluang untuk menjadikan Indramayu sebagai kawasan industri,” katanya.
Melihat di pemerintah provinsi sudah ada program terhadap kawasan industri, lanjut Daniel, menjadi langkah yang tepat jika program yang dicanangkannya itu bisa terealisasikan dengan baik.
“Saat ini Indramayu sebagai kawasan agraris, jadi wilayah agraris ini tidak akan lepas dari kurangnya pekerjaan, tingkat kemiskinan yang tinggi.Tapi kita tidak meninggalkan Indramayu sebagai kawasan industri, tapi akan mengombinasikan antara wilayah agraris dan industri. Ini salah satu upaya kami,” ujarnya.
Karena itu, lanjut Daniel, di RTRW yang terbaru sudah mempersiapkan sekitar 20.000 hektare untuk kawasan industri, yaitu terbagi di wilayah Patrol, Losarang, Krangkeng, Karangsong, dan Tukdana.
BACA JUGA: Tak Ber-KTP Indramayu, Nina-Lucky Tak Bisa Nyoblos
Setelah memaparkan programnya, Daniel mengaku optimis bahwa dirinya bisa memenangkan suara terbanyak di kota mangga itu.
“Rasanya deg-degan, ya optimis menang lah, kan modal utama dalam ikut kompetisi itu optimis. Kalau kita tidak optimis ya tidak usah ikut bertarung. Yang penting ikhtiar sudah, kami sudah merasa maksimal ikhtiarnya, tinggal kita berserah diri ke Yang Maha Kuasa, berdoa dan tunggu hasilnya aja,” tegasnya.
Senada, tim penenangan, Bagus mengaku pihaknya tidak akan melakukan hal yang berlebihan untuk menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban.
“Kalau menang ya disyukuri, kalau kalah ya legowo saja, sebagai relawan paslon nomor 03 kita akan menerima apapun hasilnya,” kata Bagus.
Sementara itu, pemungutan suara secara keseluruhan masih menunggu rekapitulasi pihak KPU Indramayu. (Yusuf)