INDRAMAYU, SC– Calon Bupati (Cabup) Indramayu nomor urut 02, Toto Sucartono menduga ada “serangan fajar” saat proses kampanye yang dilakukan oleh calon pasangan lain pada Pilkada Indramayu 2020.
Toto mengaku menemukan praktik money politics (politik uang) di sejumlah wilayah di Kabupaten Indramayu yang ditemukan bersama tim suksesnya. Namun Toto tidak menyebutkan siapa pasangan yang dimaksud.
“Ini sangat-sangat memprihatinkan dan betul-betul demokrasi yang cacat,” kata Toto kepada Suara Cirebon, usai mengetahui pasangan nomor urut 04, Nina Agustina-Lucky Hakim unggul sementara dalam hitung cepat, Rabu (9/12).
Ia menyesalkan akan kejahatan politik yang dilakukan sejumlah oknum politik, dengan menggunakan cara-cara yang tidak etis dan melanggar aturan.
BACA JUGA: Daniel Unggul Telak di TPS-nya
“Kalau saya memastikan bahwa 1.000 persen bukan dari tim saya, karena dari awal untuk saksi pun tidak ada bayaran, saya lakukan kampanye dengan bersih,” tegasnya.
Toto menginginkan, pelaksanaan Pilkada ini benar-benar terlaksana secara independen, sehingga nantinya akan memunculkan pemimpin yang bersih dan adil di kota mangga itu.
Dirinya mengaku sebelumnya sangat optimis menang dengan sistem politik bersih yang diterapkannya. Ia juga menilai masyarakat saat ini sudah kritis. Untuk perolehan suara di seluruh wilayah Kabupaten Indramayu, ia memprediksi kurang lebih di atas 40 persen.
“Jika tidak sesuai yang diharapkan, saya juga siap menerima dan legowo, yang penting prosesnya benar dan caranya juga sudah bersih dan sehat,” ujarnya.
Di kesempatan yang sama, Sekretaris Tim Sukses paslon nomor urut 02, Rahmat Haryanto menuturkan sesuai arahan dari Toto, Pilkada kali ini harus disambut dengan riang gembira.
“Jadi kita arahkan tim untuk menyapa warga, untuk selalu tersenyum dan ramah dengan warga,” ucapnya.
BACA JUGA: Nina-Lucky Klaim Menang Versi Hitung Cepat
Rahmat menambahkan, jika Cabup nomor urut 02 ini menang, sejumlah timsesnya akan memotong rambut (gundul) termasuk Cabup Toto.
“Yang pasti jika kami menang dan sudah disahkan, kita akan mengingatkan Pak Toto untuk merealisasikan visi misinya. Karena ini adalah tanggung jawab moral kami semua,” pungkasnya. (Yusuf)