LOSARI, SC- Rencana pembangunan kios dan ruko akhirnya disambut antusias oleh para pedagang pasar Losari Kidul, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon. Mereka sepakat dengan rencana tersebut setelah mengkuti rapat dengan pihak pengembang, PT Dwi Karya yang dihadiri juga oleh Muspika Kecamatan Losari.
Salah satu pedagang pasar desa Losari Kidul yang juga seorang Ustaz, Wambi (60), mengatakan, setelah mendapat penjelasan dari pihak PT Dwi Karya sebagai pihak kontraktor, para pedagang sangat antusias dan menyepakati rencana pembangunan kios dan ruko. “Kami sebagai pedagang pasar merasa ada kepastian dari pihak kontraktor dalam membangun ruko dan kiosnya. Bahkan harga kios yang di tawarkan oleh pihak PT Dwi Karya tergolong murah,” ujar Wambi.
Pedagang pasar yang lainnya, Azat, menyampaikan, pada prinsipnya para pedagang pasar Losari Kidul sangat setuju dengan rencana pembangunan ruko dan kios tersebut. Karena, sudah 20 tahun pasar Losari belum ada rehab atau peremajaan pasar. “Sekarang ada pihak kontraktor PT Dwi Karya akan membangun pasar desa yang representatif, nanti pasar Losari Kidul akan menjadi pasar modern di wilayah Kecamatan Losari,” kata dia.
Sementara itu, perwakilan pihak PT Dwi Karya, Fendi, menjelaskan, pihaknya akan membangun ruko di bagian depan pasar sebanyak 12 unit. Sedangkan kios yang akan dibangun jumlahnya sebanyak 210 kios. Menurutnya, pembangunan ruko dan kios tersebut akan dibangun secepatnya pada bulan Januari 2021 mendatang. “Tentunya kami akan membangun pasar darurat dan kantor pemasaran terlebih dahulu. Ini sebagai bukti keseriusan kami selaku pihak pengembang dan kontraktor pasar Losari Kidul,” kata Fendi.
Di tempat yang sama, pihak PT Dwi Karya lainnya, Agustian, menyampaikan, setelah ada kesepakatan antara pedagang pasar Losari Kidul dengan pihaknya dalam membangun ruko dan kios, ia memastikan pihaknya akan secepatnya melakukan action. Pembangunan ruko dan kios pasar Losari Kidul ditargetkan selesai tepat waktu, yakni selama 18 bulan. “Kami selaku kontraktor akan memberikan jaminan pelaksanaan pekerjaan ruko dan kios setelah ada perintah kuwu Losari Kidul,” tukasnya.
Sementara, kuwu desa Losari Kidul, Gafar Ismail, menegaskan, sosialisasi pembangunan pasar Losari Kidul sudah ada kesepakatan antara pemerintah desa dan para pedagang pasar. Selanjutnya, kata kuwu, pihaknya akan berkoodinasi dengan ketua BPD Losari Kidul dan kepala pasar Losari. “Kedepan, pasar Losari Kidul akan menjadi pasar yang modern dan bisa menjadi PAD Kabupaten Cirebon dan desa losari kidul,” katanya. (Dedi)