KABUPATEN CIREBON, SC- Sedikitnya 400 rumah di Desa Bojong Kulon dan Desa Susukan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon terendam banjir, Selasa (29/12/2020).
Perisitiwa tersebut terjadi karena Sungai Wangan Ayam yang melintasi wilayah setempat meluap dan merendam permukiman dengan ketinggian sekitar 30 cm hingga 70 cm.
Menurut Camat Susukan, Drs Hermawan MM, air yang meluap di Sungai Wangan Ayam tersebut merupakan air kiriman dari irigasi di daerah selatan.
Bahkan, lanjut dia, hal itu diperparah dengan kondisi sungai yang mengalami sedimentasi dan penyempitan akibat tumpukan sampah. Sehingga, suangi tersebut tidak mampu menampung luapan air.
“Hanya dua desa (di Kecamatan Susukan yang terendam). Dan yang terparah di Blok Karangnuggal dan Ranca. Ada 400 rumah yang terendam sejak tadi pagi sekitar pukul 05.00 WIB,” kata Hermawan kepada Suara Cirebon.
Akibatnya, imbuh camat, sejumlah masyarakat yang tempat tinggal mereka terendam diungsikan ke tempat pengungsian sementara. Untuk itu, Hermawan berharap, peristiwa ini mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Cirebon untuk melakukan normalisasi.
“Saya berharap kepada pemerintah kabupaten (Cirebon) adanya suatu perhatian khusus untuk wilayah Kecamatan Susukan, karena ada sendimentasi dan pendangkalan di Sungai Wangan Ayam. Sedangkan debit air semakin tinggi di musim penghujan ini,” pungkasnya. (Vicky)