KABUPATEN CIREBON, SC – Muspika Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, memantau pemulangan 118 santri dari Pondok Pesantren Bina Insan Mulia (Bima) Desa Cisaat yang memasuki libur semester ke wilayah Arjawinangun. Pemantauan kepulangan para santri itu difokuskan di Blok Kebonpring, Desa Arjawinangun, Rabu (27/1/2021).
Camat Arjawinangun, H Sutismo mengatakan, pihaknya bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat, termasuk para santri yang akan pulang ke rumah karena libur semester.
“Karena tengah dalam pandemi Covid-19 pemulangan para santri ini kita pantau. Mereka kita data, suhu tubuh sebelum pulang diukur agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” kata Sutismo.
Sutismo berharap, para santri itu tetap mematuhi protokol kesehatan meski telah berada di rumah masing-masing.
“Kepada anak-anak santri yang sudah pulang untuk berdiam diri dulu di rumah selama 14 hari, sehingga nanti ditakutkan kalau langsung keluar rumah barang kali ada virus yang masih menempel,” tandasnya.
Sementara itu, Kapolsek Arjawinangun, Kompol Rd Nana Ruhiyana mengatakan, Polsek Arjawinangun membantu pihak kecamatan dalam pemulangan para santri yang memasuki libur semester.
“Ini untuk memberi jaminan rasa aman bagi para santri maupun pihak keluarga, mengingat saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19,” kata Nana.
Pihaknya bersyukur proses pemulangan santri dapat berjalan tertib, aman dan lancar. Bahkan bus yang membawa rombongan santri pun mendapat pengawalan petugas Polsek Arjawinangun. Teknis pemulangan para santri pun, lanjut Nana, diatur rapi dan sesuai protokol kesehatan. Sesuai anjuran pemerintah, menurutnya, setelah para santri turun dari bus langsung dicek suhu tubuh menggunakan thermo gun dan didata.
“Jadi para santri masuk kembali ke lingkungan wilayah Kecamatan Arjawinangun serta pulang kerumah masing masing dalam kondisi sehat dan steril,” katanya.
Nana juga mengingatkan agar para santri tersebut menaati protokol kesehatan dengan ketat agar tidak menyusahkan orang tua dan lingkungan.
“Saya sebagai Kapolsek Arjawinangun berharap nantinya di rumah masing masing para santri tetap diwajibkan menjalani isolasi mandiri selama 14 hari,” tegasnya.
BACA JUGA: Vaksin Covid-19 Tiba di Cirebon, 300 Personel Keamanan Diterjunkan
Ia berterima kasih atas kerja sama anggota Polsek Arjawinangun dan pihak Kecamatan Arjawinangun dalam pemulangan para santri ke wilayah Arjawinangun tersebut.
“Terima kasih kepada Pak Camat beserta jajarannya, Koramil, Satpol PP Kecamatan Arjawinangun dan Pemdes yang membantu pemulangan para santri sampai selesai. Kami berada di sini untuk sama-sama menjaga Kamtibmas di lingkungan wilayah Kecamatan Arjawinangun agar tetap tertib, aman dan kondusif,” pungkasnya. (Vicky)