KOTA CIREBON, SC- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Cirebon mengaku belum dapat mengatasi jalan rusak dan berlubang yang banyak dikeluhkan masyarakat. Hal itu dikarenakan, pada tahun 2021 ini, tidak terdapat anggaran untuk peningkatan jalan. Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas PUPR Kota Cirebon, Syaroni saat dikonfirmasi wartawan terkait banyaknya jalan di Kota Cirebon yang berlubang dan rusak.
Menurut Syaroni, refocusing untuk menangani wabah Covid-19 menyebabkan keterbatasan anggaran. Dengan anggaran yang terbatas ini, membuat DPUPR tidak dapat berbuat banyak dalam menangani jalan yang berlubang ini. Bahkan jalan berlubang di sekitar DPUPR pun belum juga dibenahi.
“Anggaran pada tahun ini sangat terbatas sekali. Tidak sepadan dengan kondisi jalan yang rusak,” kata Syaroni kepada wartawan, Kamis (18/2/2021).
Syaroni mengatakan, anggaran yang ada hanya untuk pemeliharaan dan perawatan jalan.
“Memang kita akui kondisi jalan banyak yang rusak. Penyebabnya karena tidak ada perbaikan di tahun 2020 ditambah intensitas hujan cukup tinggi,” ujarnya.
Menurut dia, perbaikan jalan bisa diarahkan menggunakan anggaran di kecamatan. Apalagi Pemkot Cirebon telah memberikan anggaran yang cukup besar. Ia yakin kecamatan bisa memperbaiki jalan yang rusak di wilayahnya.
“Sebenarnya kalau melihat dari anggaran, kecamatan mampu memperbaiki karena anggaran cukup besar,” tambah dia.
BACA JUGA: Ironis, Depan Kantor DPUPR Kota Cirebon Penuh Jalan Berlubang
Diberitakan sebelumnya, di Kota Cirebon banyak dijumpai jalan rusak dan berlubang. Salah satunya, Jalan Terusan Pemuda No 1 Kota Cirebon, yang mengalami kerusakan berat dengan banyak lubang yang cukup dalam.
Kondisi ini cukup memprihatinkan. Pasalnya, Jalan Terusan Pemuda itu berada tepat di depan Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Cirebon. Bagaimana mungkin, dinas yang bertanggung jawab dan memiliki tugas dalam hal perbaikan jalan, justru malah membiarkan jalan di sekitarnya rusak begitu saja. Hingga berita ini ditulis, di jalan itu kerusakan dan lubang masih tampak menghantui pengguna jalan. (Surya)