KABUPATEN CIREBON, SC- Bulan Ramadhan tidak menjadi penghalang bagi Pemerintah Desa Jatimerta, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, dalam menjalankan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro.
Kuwu Jatimerta, Sunaryo mengatakan, memasuki bulan suci Ramadhan 1442 H ini, satuan tugas (Satgas) penanganan Covid-19 tingkat desa justru bekerja lebih maksimal. Diakuinya, perlu ada strategi baru dalam memaksimalkan keberadaan posko PPKM skala mikro di desanya, agar tujuan pengendalian dan pecegahan Covid-19 di tingkat RT dan RW bisa tercapai.
“Kami akan memaksimalkan PPKM skala mikro melalui keberadaan posko PPKM. Setiap harinya baik pada jam kerja maupun pada malam hari ada satgas penanganan Covid-19 yang standby. Sejauh ini pemerintah desa serta satgas penanganan Covid-19 Desa Jatimerta tetap berupaya menerapkan sesuai aturan bahkan di bulan Ramadhan ini, kami tidak kendor,” kata Sunaryo kepada Suara Cirebon, Rabu (14/4/2021).
Menurut Sunaryo, di posko PPKM tingkat desa petugas yang piket dibekali alat pengukur suhu tubuh, masker, tempat cuci tangan dengan air mengalir lengkap dengan sabun dan handsanitezer.
“Kami juga melaksanakan penyemprotan cairan disinfektan ke fasos dan fasum termasuk masjid dan musala juga permukiman rumah warga dengan maksud dan tujuan agar di dalam pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan warga terlindungi, terselamatkan dari penyebaran dan penularan virus Covid-19,” ujarnya.
Pihaknya selama ini telah melakukan sejumlah berbagai tindakan khususnya pencegahan penyebaran Covid-19 melalui sosialisasi langsung ke warga.
BACA JUGA: Tradisi Ngabuburit Menantang Maut di Kaliwedi Cirebon
“Berbagai tindakan untuk mencegah penyebaran Covid-19 sudah kami lakukan, termasuk yang sudah kami rencanakan di bulan suci Ramadhan ini dengan cara sosialisasi dan edukasi ke masjid dan musala yang ada di desa ini,” katanya.
Materi sosialisasi yang akan dilakukan ke masjid dan musala itu menyangkut kesadaran masyarakat agar tetap mematuhi dan mentaati penerapan kedisiplinan protokol kesehatan Covid-19.
“Masyarakat perlu selalu diingatkan untuk menerapkan protokol kesehatan yang 5 M yakni memakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak, mencuci tangan menggunakan sabun, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas di luar rumah. Terlebih saat Ramadhan ini lebih baik di rumah baca Qur’an dari pada kumpul-kumpul tidak karuan,” pungkasnya. (Vicky)