KOTA CIREBON, SC- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia melakukan ramp check (pemeriksaan fisik dan kelengkapan surat) puluhan mobil bus yang ada di Terminal Harjamukti, Kota Cirebon, Selasa (27/4/2021).
Staf LLAJ Balai 9 Jawa Barat di bawah naungan Kemenhub RI, Agus Heryanto mengatakan, ramp check untuk semua kendaraan umum khususnya bus wajib dilakukan setiap sebelum pemberangkatan, bukan hanya saat menjelang Hari Raya Idul Fitri saja.
“Kalau ramp check itu kan perlu, jadi bukan setiap mau menjelang hari raya saja, tapi setiap hari sebelum pemberangkatan kendaraan pasti harus dilakukan ramp check,” kata Agus kepada Suara Cirebon.
Agus mengatakan, pemeriksaan dari internal petugas terminal di lakukan setiap mau pemberangkatan.
“Kalau dari balai itu bisa sebulan sekali atau di waktu lain yang fleksibel. Jadi kita mengecek kelengkapan administrasi, fisiknya dan hal-hal lain sesuai perundang-undangan yang berlaku,” katanya.
BACA JUGA: Tak hanya Calon Penumpang Kereta Api, Terminal Harjamukti pun Berlakukan Wajib Tes GenNose
Menurut Agus, di setiap terminal ada penguji masing-masing untuk kendaraan bus yang hendak berangkat.
“Kalau misalkan dia tidak mematuhi dan tidak memenuhi administrasi atau kelengkapan, maka dia tidak diberangkatkan atau diputarbalikkan kembali,” ujarnya.
Dalam ramp check tersebut, pihaknya memeriksa sekitar 10 bus, sisanya pemeriksaan dilakukan pihak Terminal Harjamukti dan Kemenhub Pusat. Hasilnya, semua bus tersebut administrasinya lengkap dan fisiknya juga bagus, sehingga semuanya boleh diberangkatkan.
Sementara itu, Korlap Terminal Harjamukti Kota Cirebon, Didik Karyadi SE mengakui, setiap sebelum pemberangkatan di terminal tersebut rutin dilakukan ramp check. Hal itu untuk memastikan kendaraan bus layak beroperasi.
“Kalau untuk ramp check di Kota Cirebon itu dilakukan setiap hari sebelum pemberangkatan karena untuk kelayakan, kenyamanan, dan keamanan, tapi kalau aslinya diuji itu per enam bulan,” katanya.
Kebetulan, lanjut Didik, hari ini (kemarin, red) ada dari Kementerian Perhubungan yang melakukan kegiatan ramp check. Totalnya, sekitar 30 unit bus sudah dilakukan pengecekan.
BACA JUGA: Terminal Rajagaluh Majalengka Sudah Kurang Layak
“Tadi pagi (kemarin, red) dari pihak Kemenhub RI itu melakukan sampel yaitu 10 bus, dari Balai 9 Jawa Barat 10 bus, dan dari UPT Terminal Harjamukti 10 bus. Semuanya sudah dicek dan hasilnya alhamdulillah tidak ditemukan kerusakan yang sangat vital pada mobil bus. Tapi ada mobil yang tidak memiliki alat pemecah kaca,” ujarnya.
Didik mengatakan, semua bagian fisik yang vital menjadi sasaran ramp check, seperti ban, rem, lampu, klakson, pemukul kaca dan bagian lainnya. (Yusuf)