KABUPATEN CIREBON, SC- Sejumlah lanjut usia (Lansia) di Desa Cengkuang, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon menjalani vaksinasi tahap pertama di aula kantor desa setempat, Senin (7/06). Kegiatan dipantau langsung unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) seperti camat Palimana, Danramil dan Kapolsek Palimanan.
Kepala Puskesmas Palimanan, Uut Teguh Sabara yang didampingi MP Kecamatan Palimanan, Diaz mengaku bersyukur pada hari ini vaksinasi untuk Lansia wilayah kerja Puskesmas Palimanan sudah mulai berjalan, mudah-mudahan akan mencapai target. Untuk wilayah kerja Puskesmas Palimanan ada tujuh desa, sekitar 2.500 dan untuk pelayanan yang pertama mulai dari Desa Cengkuang.
Dia menerangkan, nanti ke depan di Cengkuang ini akan ada sekitar dua sampai yiga pos tetapi sekarang satu dulu dan untuk target di Desa Cengkuang sekitar 140 Lansia, mudah-mudahan pada hari ini tercapai dan memenuhi target. Sebelum melaksanakan vaksin selalu berkordinasi kepada lintas sektor dan juga para kuwu untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar mengikuti vaksinasi tersebut.
“Kami dari pihak Puskesmas juga sudah meminta para bidan desa untuk menyosialisasikan kepada masyarakat untuk mengetahui pentingnya divaksin dan bagaimana dampak positifnya karena kalau bidan desa yang menjelaskan mereka akan memahami,” katanya.
Camat Palimanan H.Abdul Ajid, S.Sos mengatakan, sangat mengapresiasi dan mendukung vaksinasi ini semoga dengan adanya vaksinasi ini masyarakat Kecamatan Palimanan bisa sehat dan dapat terhindar dari Covid-19. “Saya pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan jangan sampai lengah,” ucapnya.
Sementara itu, Kuwu Cengkuang, Zaenal Arifin mengucapkan terimakasih kepada Puskesmas Palimanan yang menjadikan desa Cengkuang untuk menjalani vaksinasi Lansia, mudah-mudahan bermanfaat bagi warga. Ke depan nanti tahap kedua di Blok 3 dan 4 kalau pada hari ini dilaksanakan di Blok 1 dan 2.
BACA JUGA: Pemdes Harus Berani Stop Pembangunan di Atas DAS
Kuwu Zaenal menjelaskan, untuk Desa Cengkuang mendapat jatah vaksin Lansia sebanyak 350, tahap awal 144 dan sisanya di tahap kedua. Sebelumnya dari pemerintah desa sudah rapat untuk mendata kemudian disebarkan undangan kepada Lansia yang akan mengikuti vaksinasi.
“Kami kerahkan semua kepada setiap RT, RW maupun kader-kader Posyandu juga ikut membantu ketika ada Lansia yang tidak mampu datang ke tempat maka kami menjemputnya menggunakan mobil siaga desa yang sudah kami siapkan, mudah-mudahan dengan vaksinasi ini akan memberikan manfaat yang besar kepada masyarakat kami,” pungkasnya. (Vicky)