KOTA CIREBON, SC- Status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 yang berhasil dicapai Kota Cirebon harus bisa dipertahankan. Untuk itu, masyarakat diminta mematuhi protokol kesehatan (prokes) dan segera divaksin bagi yang belum mendapat vaksinasi Covid-19.
Hal itu disampaikan, Wakil Wali Kota Cirebon, HJ Eti Herawati saat mengunjungi vaksinasi di sekretariat LDII Kota Cirebon, Rabu (17/11/2021).
“Saat ini Kota Cirebon sudah ada di (PPKM) Level 1. Status level ini harus kita pertahankan jangan sampai mengalami peningkatan (kasus Covid-19, red) kembali,” kata Eti.
Pada kesempatan itu juga, Eti menghaturkan terima kasih kepada semua pihak yang saling berkerja sama dan gotong royong sehingga Kota Cirebon dapat mencapai status PPKM level 1.
“Termasuk dukungan masyarakat yang semakin peduli dan senantiasa mematuhi protokol kesehatan. Sadar pentingnya vaksinasi juga meningkat,” kata Eti.
Eti optimistis perekonomian di Kota Cirebon yang selama ini terpuruk karena pandemi Covid-19 akan segera meningkat seiring status PPKM Level 1.
“Seiring Kota Cirebon yang masuk pada status PPKM Level 1 Jawa-Bali, saya optimis perekonomian yang sebelumnya menurun karena adanya wabah akan kembali melejit. Kita songsong perekonomian lebih baik di 2022,” tegas Eti.
Selain itu, Eti menegaskan akan terus menggenjot vaksinasi kepada semua kalangan, agar herd immunity (kekebalan kelompok) di Kota Cirebon secepatnya terbentuk.
BACA JUGA: Tak Kendor, Pemkot Cirebon Terus Gencarkan Vaksinasi Covid-19
Eti menjelaskan, Pemkot bersama Kapolres Cirebon Kota (Ciko), AKBP M. Fahri Siregar menargetkan vaksinasi Covid-19 hingga 150 persen sasaran.
“Karena Kota Cirebon itu kota penyangga. Kita akan cek lagi nanti berapa persen yang merupakan warga Kota Cirebon,” tutur Eti.
Pihaknya telah memerintahkan setiap camat di Kota Cirebon untuk menyisir warga di wilayahnya yang belum mendapatkan vaksin Covid-19.
“Pak Wali Kota juga sudah memerintahkan untuk melakukan jemput bola, khususnya untuk lansia,” pungkas Eti. (Surya)