KABUPATEN CIREBON, SC- Setelah menghirup udara bebas, mantan Wakil Bupati Cirebon, H Tasiya Soemadi atau yang akrab disapa Gotas menyambangi gedung Setda atau kantor Bupati Cirebon dan DPRD setempat, Rabu (16/12/2021).
Sayangnya, di tempat yang dituju, mantan Wabup Cirebon tersebut tidak bertemu pejabat yang dimaksud seperti Bupati, Wakil Bupati dan Sekda. Padahal, tujuan Gotas bertemu para pejabat itu untuk silaturahmi, mengingat ia pernah menjadi bagian dari Pemerintahan Kabupaten Cirebon.
Kepada wartawan, Gotas mengaku kecewa dengan kondisi tersebut.
“Tujuannya silaturhami dengan Pak Sekda, Ibu Wabup dan Pak Bupati, karena kita juga dulu bagian dari Pemda. Bahkan dengan Ibu Wabup saya sudah (ada, red) janji, ternyata beliau tidak ada. Tidak ada satu orang pun di situ,” kata Gotas, saat ditemui di kantor DPC PDIP Kabupaten Cirebon.
Ia sangat menyayangkan kondisi itu terjadi di Pemkab Cirebon. Pasalnya, hal itu menghambat dirinya menyampaikan aspirasi masyarakat.
“Jadi, aspirasi masyarakat yang akan disampaikan juga terkendala. Ini sangat disayangkan sekali,” kata Gotas yang akhirnya memilih bersilaturahmi dengan pengurus dan kader PDIP.
Menurut Gotas, tidak adanya salah satu petinggi Pemkab Cirebon yang standby di kantor perlu dikoreksi dan dievaluasi. Masyarakat juga perlu mengingatkan Bupati, Wakil Bupati dan Sekda agar salah satu dari mereka tetap standby di kantor jika Bupati atau Wakil Bupati ada tugas keluar.
“Khususnya Sekda, minimal salah satunya ada (di kantor, red). Ini kelihatannya sangat buruk komunikasinya. Sehingga mengecewakan pelayanan masyarakat, saya kecewa sekali,” tegasnya.
Karena itu, ia meminta hal tersebut menjadi perhatian Pemkab Cirebon. Ia juga berharap agar ke depan kondisi tersebut tidak terjadi lagi. Jika di antara ketiga pejabat tersebut ada tugas keluar, maka harus dikomunikasikan terlebih dahulu. Supaya salah satu dari mereka bisa tetap standby di kantor melayani masyarakat.
“Kedepannya agar di antara tiga (pejabat, red) ini salah satunya mewakili di kantor,” paparnya.
BACA JUGA: Gotas Angin Segar PDIP Kabupaten Cirebon
Begitupun saat dirinya menyambangi kantor DPRD, Gotas mengaku tidak bisa bertemu dengan anggota DPRD karena semuanya tidak ada di kantor. Ruang fraksi yang ia sambangi satu per satu pun, semuanya kosong. Termasuk sekretariat dewan juga kosong.
“Hanya ada satu anggota DPRD di Fraksi PDIP yaitu Ibu Sofi,” kata dia.
Gotas mengatakan, pada saat dirinya masih aktif sebagai Ketua DPRD, kantor DPRD tidak pernah dibiarkan kosong. Kalaupun harus ada kunker keluar daerah, tetap ada salah satu fraksi yang standby di kantor. Hal itu, untuk mengantisipasi adanya aspirasi yang mendadak disampaikan oleh masyarakat ke DPRD.
“Jadi tidak boleh semua anggota dewan kunker, tetap ada satu fraksi yang piket di kantor,” ungkapnya. (Islah)