KOTA CIREBON, SC– Kabar adanya seorang warga Kota Cirebon yang terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron, dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Edy Sugiarto.
Menurut Edy, Dinkes Kota Cirebon baru tahu kabar tersebut, minggu ini. Warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron itu, lanjut Kadinkes, sedang menjalani isolasi mandiri di wisma atlet Jakarta.
Edy menuturkan, warga tersebut merupakan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berkerja di negara Pakistan.
“Informasinya ada warga kami Kota Cirebon yang positif Covid-19 varian Omicron. Saat ini sudah diisolasi di wisma atlet,” kata Edy kepada media, Rabu (19/1/2022).
Edy menjelaskan, terpaparnya warga tersebut oleh Omicron, karena mobilitas bepergian ke luar negeri. Untuk itu dirinya tetap mengimbau masyarakat agar untuk tidak bepergian ke luar daerah, terlebih ke luar negeri.
“Semakin bertambahnya penderita Covid-19 varian Omicron bersumber dari perjalanan luar negeri, termasuk warga kami yang terpapar karena pulang dari Pakistan,” katanya.
Mengantisipasi adanya penyebaran varian Omicron, Edy sudah menginstruksikan petugasnya untuk mengunjungi keluarga pasien. Dinkes Cirebon, lanjut Edy, memberikan pemahaman kepada keluarga pasien agar tidak panik.
“Kita ingin agar jangan dulu ada pendatang dari luar negeri ke Cirebon. Harus pastikan agar benar-benar klir,” ujar Edy.
Sebelumnya, Satgas Kota Cirebon, meminta setiap rumah sakit melakukan kesiapsiagaan untuk mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron.
BACA JUGA: Sekda Kota Cirebon Minta RS Siap Siaga Hadapi Omicron
Ketua Harian Satgas Covid-19 yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, H Agus Mulyadi menegaskan, Pemkot Cirebon terus mengantisipasi adanya penyebaran Covid-19 varian Omicron, salah satunya dengan menggenjot vaksinasi khususnya untuk anak usia 6-11 tahun. Terlebih, menurut informasi sudah ada warga Kota Cirebon yang terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron.
“Kita sudah minta rumah sakit melakukan kesiapsiagaan. Penanganan gelombang kedua Covid-19 varian delta sebelumnya menjadi pengalaman. Insyaallah siap (menghadapi lonjakan varian Omicron, red),” kata Agus, Selasa (18/1/2022).
Ia juga meminta masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
“Terutama untuk menghindari penyebaran covid-19 varian Omicron harus mengurangi bepergian ke luar negeri,” katanya. (Surya)