CIREBON, SC- Dua periode, Dr H Sumanta Hasyim MAg memimpin Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon. Periode partama tahun 2015-2019 dan periode kedua tahun 2020-2024.
Pada masa kepemimpinannya ini, Rektor Sumanta fokus terhadap pengembangan lembaga, baik infrastruktur maupun keilmuan.
Seperti, pembangunan 3 gedung fakultas dan laboratorium terpadu kampus setempat yang terealisasi di periode pertama kempemimpinan Rektor Sumanta.
Pada periode kedua ini, transformasi lebaga dari IAIN Syekh Nurjati Cirebon menjadi Universitas Islam Siber Syekh Nurjati Indonesia (UISSI) dan transformasi tata kelola keuangan dari Satuan Kerja Penerimaan Negera Bukan Pajak (PNBP) menjadi Badan Layanan Umum (BLU) diyakini akan terwujud di tahun 2022 ini.
“Kita juga akan melakukan pembangunan di Tengahtani, Kabupaten Cirebon. Kemudian kita juga melangkah di tahun ini (2022) saya yakin akan melakukan ekspansi ke Kabupaten Indramayu. Sehingga apa yang sudah kita tulis, kita gambar melalui master plan insya Allah kita implementasikan semuanya,” ujar Sumanta saat Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) kampus setempat di Kuningan, Senin (24/1/2022).
BACA JUGA: Akan Jadi UISSI, Ini Misi IAIN Cirebon
Sehingga, jelas Sumanta, dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan di masa kepemimpinannya ini, IAIN Syekh Nurjati Cirebon dapat mempersiapkan diri di tahun 2025-2029 untuk penguatan daya saing di tingkat regional.
“Sehingga kita bisa berkompetisi. Penataan infrastruktur, pentaan penjaminan mutu, penataan kelembagaan, kita sudah kuat. Tahun 2025 sampai tahun 2029 penguatan daya saing regional,” katanya.
Kemudian, imbuh Sumanta, pada tahun 2030-2034 penguatan daya saing global. Hal ini, menurut dia, merupakan suatu keniscayaan. Pasalnya, penguatan tersebut dikuatkan dengan UISSI yang tawarannya bukan saja lokal, regional, tapi sudah global atau internasional.
“Pada tahun sekarang studi Islam yang berbasis siber akan diikuti oleh dunia luar. Sehingga daya saing global kita akan diuji pada tahun 2030 sampai 2034,” imbuhnya.
BACA JUGA: Siap-siap, Tahun 2022 Ini Ada Hal Besar yang Akan Terjadi di IAIN Cirebon
Dan pada tahun 2035-2039, Sumanta mengungkapkan, IAIN Syekh Nurjati Cirebon akan menjadi kampus pendidikan dan penelitian dengan memanfaatkan teknologi informasi berbasis kearifan lokal.
“Kemudian pada tahun 2035 sampai 2039 kita masuk apa yang sudah kita rumuskan, yaitu teaching dan riset university yang berbasis siber dan kearifan lokal,” ucapnya. (Arif)