CIREBON, SC- Pengembangan Fakultas Ushuludin Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon telah disetujui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Sehingga, dalam waktu dekat ini FUAD IAIN Syekh Nurjati Cirebon akan terbagi menjadi 2 fakultas, yaitu Fakultas Ushuludin Adab dan Humaniora serta Fakultas Dakwah dan Komunikasi.
Dekan FUAD IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr Hajam MAg mengungkapkan, izin pemekaran fakultas setempat telah disampaikan ke Kementerian Agama (Kemenag). Setelah itu, jelas dia, Kemenag akan membuat Surat Keputusan (SK) terkait pemekaran ini.
“Kita tinggal menunggu saja, karena dari Kemenpan RB sudah ke Kemenag. Nanti Kemenag membuat SK. Akan segera di-launching, insya Allah tahun 2022 ini,” kata Hajam kepada Suara Cirebon ketika ditemui di ruang kerjanya, Kamis (3/2/2022).
Setelah SK tersebut diterima, dia memaparkan, sebanyak 10 program studi (prodi) di FUAD IAIN Syekh Nurjati Cirebon pun akan terbagi menjadi dua. Yaitu, Fakultas Ushuludin Adan dan Humaniora terdiri 6 prodi, yakni Sejarah Kebudayaan Islam, Filsafat Agama, Ilmu Al-Quran dan Tafsir, Ilmu Hadist, Bahasa dan Sastra Arab, serta Tasawuf dan Psikoterapi.
Sementara, lanjut Hajam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi akan diisi 4 prodi, yaitu Sosiologi Agama, Komunikasi dan Penyiaran Islam, Bimbingan dan Konseling Islam, serta Pengembangan Masyarakat Islam.
“Rencana untuk tempatnya, gedung FUAD saat ini untuk Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Sedangkan untuk Fakultas Ushuludin Adab dan Humaniora di gedung eks Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) samping masjid kampus,” terangnya. (Arif)