Hasilnya, diketahui penyebab kejadian tersebut akibat hujan dengan intensitas tinggi dan kondisi tekstur tanah yang gembur, sehingga menyebabkan Tembok Penahan Tanah (TPT) ambruk hingga mengenai bagian belakang rumah warga.
BACA JUGA: Hujan Deras, 1 Rumah di Desa Belawa Tertimbun Longsor
“Itu karena sering diguyur hujan jadi lama-lama kan TPT-nya ambruk dan hasil assesmen kami panjang TPT yang ambruk itu 22 meter dengan tinggi 6 meter dan jarak longsoran kerumah 5 meter,” kata Kapusdalop BPBD Kabupaten Cirebon, Faozan usai melakukan assesmen.
Sedangkan hasil assemen rumah warga yang terdampak bencana tersebut, kata Faozan, mengalami rusak ringan pada bagian belakang rumah sepanjang 10 meter dan tinggi 5 meter. Rumah tersebut milik Titin dan huni oleh 3 jiwa. Menurut Faozan, warga yang terdampak bencana tersebut membutuhkan dana sekitar Rp10 juta untuk merenovasi kembali bagian rumah yang rusak.