CIREBON, SC- Jurusan Pendidikan Bahasa Arab, IAIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar kegiatan seminar internasional dan halalbihalal Akbar di kampus setempat, Sabtu (14/5/2022).
Dr Hj Masri’ah M.Ag, Ketua Jurusan PBA, FITK IAIN Cirebon menyatakan, digelarnya seminar internasional dan kegiatan halal bihalal Akbar ini berawal dari ide yang terlintas untuk mengadakan kegiatan tersebut.
Pasalnya selama ini, kata Masri’ah, pertemuan alumni hanya dalam even even tertentu, seperti dalam kegiatan program jurusan yang sifatnya berkala, seperti acara gebyar bahasa Arab Nasional, itu pun alumni yang hadir hanya di seputar Kabupaten dan Kota Cirebon.
Kemudian belum lagi datang pandemi, sehingga semua kegiatan dilaksanakan secara online. Namun demikian, ada berkah pandemi, yakni kita bisa bertemu tanpa terhalang jarak dengan adanya kemajuan teknologi informasi yang kita rasakan saat ini.
Oleh karena itu, karena ada di antara alumni kita yang sudah go internasioanl maka momen halal bihalal ini dikuatkan dengan seminar internasional. Maka dibuatlah tema “Eratkan silaturahmi menjalin sinergi untuk mewujudkan Pendidikan Bahasa yang unggul dan berpartisipasi.
BACA JUGA: Geng Motor Bertransformasi, dari Berandalan Jadi Ormas
Pada kegiatan ini, lanjut Masri’ah, audien atau peserta yang terlibat seperti dosen PBA 10 orang, dosen PBA yang sudah paripurna (pensiun 3 orang ), kemudian mahasiswa 200 orang, alumni 200 orang dan selebihnya peserta umum.
Sedangkan pemateri pada kegiatan seminar ini adalah Prof, Dr. Sholehudin Kafrawi, PhD, beliau lulusan tahun 1992 dan saat ini menjadi dosen di Universitas di USA. Kemudian pemateri lainnya adalah Dr. KH. Rosyidin Hasan P.Ib, dia lulusan PBA tahun 1988 dan saat ini menjabat sebagai asisten daerah bidang Kesra di Sumsel Palembang. Kemudian Pemateri selanjutnya adalah Taqiyudin, beliau lulusan PBA tahun 2010 dan saat ini sedang menempuh S3 di Maroko.
Dijelaskan, materi yang dibawakan oleh Prof Dr. Kafrawi, PhD yakni tentang PBA dan Kajian Keislaman. Sedang materi yang disajikan oleh Dr. KH.Rosyidin, PIb. tentang Implementasi Qowaidul Lugah dalam membangun karakter diri dan materi oleh.
Masri’ah juga menjelaskan terkait tema yang diangkat. Yakni ‘Eratkan silaturahmi menjalin sinergi untuk mewujudkan Pendidikan Bahasa yang unggul dan berpartisipasi’, artinya di mana pun mahasiswa berada tetap harus selalu bersinergi dengan almamaternya atau kampus di mana dia menimba ilmunya karena Karena adanya para alumni yang telah menduduki berbagai posisi penting di negeri ini tentu akan menjadi salah satu daya tarik bagi masyarakat untuk memberikan kepercayaan kepada Perguruan Tinggi tersebut, terutama dalam hal pilihan perkuliahan mereka.
BACA JUGA: 899 Mahasiswa Diwisuda, Alumni IAIN Cirebon Emban Misi Keilmuan dan Keislaman
Dengan sendirinya, kata Masri’ah, Perguruan Tinggi tersebut akan tersosialisasikan kepada masyarakat, tanpa harus dilakukan dorongan yang masif sekalipun.
“Tentu akan lain halnya dengan Perguruan Tinggi yang alumninya belum banyak berkiprah, di mana ia harus mempromosikan Perguruan Tinggi dengan berbagai cara untuk menarik simpati masyarakat dan memberikan kepercayaan kepada mereka,” terangnya.
Mengenai tujuan kegiatan, kata Masri’ah untuk menjalin keharmonisan jurusan dan Alumni. Kemudian meningkatkan motivasi mahasiswa PBA untuk terus berprestasi di level nasional dan internasional demi tercapainya jurusan dengan predikat unggul. Dan tujuan lainnya adalah membuka jalan bagi mahasiswa dan alumni untuk selalu berwawasan luas dan memiliki jejaring di tingkat internasional.
Mengenai target kegiatan sendiri, Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh mahasiswa dan alumni dan 90 % Sukses melalukan penelusuran alumni (tracer studi) baik alumni maupun pengguna sebagai dasar bagi perkembangan dan peningkatan mutu jurusan.
“Tentu saja, harapan dari adanya kegiatan ini semakin meningkatnya hubungan alumni dan kampusnya sehingga bisa meningkatkan animo yang akan studi di jurusan pendidikan Bahasa Arab dengan melihat keberhasilan para alumninya,” pungkas Masri’ah. (Arif)