“Nantinya sampah akan dikumpulkan, kemudian ditukar dengan rupiah melalui konsep tabungan. Setiap warga yang mengumpulkan dan menyerahkan sampah kepada kami, akan diberi imbalan berupa uang tabungan yang bisa diambil minimalnya tiga bulan sekali,” ungkapnya.
Pipin mengharapkan, konsep ini dapat merangsang warga untuk sedikit demi sedikit bisa mengelola sampah dan memanfaatkannya dengan baik.
“Saat ini sasaran utama kami adalah, agar warga semakin sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan,” harapnya.
BACA JUGA: Harga Cabai Naik, Pembeli “Kepedesan”
Senada dikatakan pengawas PKPS, Elang Kadarisman, ini merupakan kali pertama PKPS menggelar acara berupa sosialisasi kepada masyarakat untuk bisa memahami, bagaimana langkah terbaik untuk menangani persoalan sampah.