Bupati Cirebon, H Imron mengaku, dirinya menginginkan agar tanggal Hari Jadi Kabupaten dan Kota Cirebon disatukan. Termasuk, rangkaian kegiatannya pun disatukan.
“Jadi, nanti lomba-lomba, pertandingan dan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan di semua kecamatan hanya disebut dalam memperingati hari jadi Cirebon saja,” kata Imron.
BACA JUGA: Batas Wilayah Cirebon Selesai, Sukapura Masuk Kota Cirebon
Menurut Imron, dirinya bahkan sudah berkomunikasi dengan Wali Kota membicarakan hal tersebut. Namun, ketika ia berdiskusi dengan sejarawan dan budayawan Cirebon, ternyata peringatan Hari Jadi kedua daerah ini tidak bisa disatukan. Dari hasil diskusi dengan sejarawan dan budayawan ditegaskan bahwa Hari Jadi Kabupaten dan Kota Cirebon memang berbeda.
“Waktu diskusi dengan budayawan dan sejarawan masih belum, tetap ada dua versi itu. Nanti kalau sudah ada titik temu dari sejarawan dan budayawan nanti kita gulirkan ke DPRD, nanti menjadi Perda,” ujarnya.
Imron menjelaskan, alasan dirinya menyepakati Hari Jadi disatukan adalah, karena Cirebon satu kesatuan dan berasal dari keturunan yang sama. Jika diibaratkan rumah, lanjut Imron, Kota Cirebon ibarat etalasenya dan Kabupaten Cirebon sebagai isi dari etalase tersebut.
BACA JUGA: Persoalan Batas Wilayah Jangan Dipolitisir
“Tadinya kami inginnya satu, supaya sama-sama dalam pelaksanaannya. Tapi kalau tetap ada dua (versi, res) ya itu lain masalah,” jelas Imron.
Senada disampaikan Wali Kota Cirebon, sebagai penyelenggara pemerintahan, Azis mengaku bahagia kalau Hari Jadi Kabupaten dan Kota Cirebon bisa disatukan. Selain berasal dari keturunan yang sama, kata Azis, Kabupaten dan Kota Cirebon adalah daerah tetangga yang sangat dekat.
Namun, Azis mengaku tidak bisa memaksakan penyatuan Hari Jadi kedua daerah. Pasalnya, ia menghormati pendapat-pendapat dari para budayawan, sejarawan dan pihak lain di dalam perbedaan Hari Jadi tersebut.
“Prinsipnya sama, silakan para pemangku budaya atau sejarawan untuk bersama-sama merumuskan kira-kira yang terbaiknya seperti apa,” kata Azis.
BACA JUGA: Soal Batas Wilayah, Wali Kota Cirebon: Keputusan Diambil dengan Sangat Hati-hati
Seperti diketahui, Hari Jadi Kabupaten dan Kota Cirebon setiap tahunnya selalu diperingati pada tanggal dan bulan yang berbeda. Kabupaten Cirebon usianya justru lebih muda ketimbang Kota Cirebon. Dimana, Hari Jadi Kabupaten Cirebon diperingati setiap 2 April dan pada tahun 2022 ini berusia 540 tahun. Sedangkan Kota Cirebon usianya sudah 653 tahun dan diperingati setiap 1 Muharam. (Islah)