Ia mengungkapkan, selama ini koordinasi dengan Forkopimda dan Tim Akselerasi Pembangunan Daerah (TAPD) juga dinilai masih kurang intens.
BACA JUGA: Open Bidding Sekda Kabupaten Cirebon, Plt Dijabat Hendra Nirmala
“Ke depan kalau saya menjadi Sekda koordinasi dengan Forkopimda dan TAPD akan lebih intensif lagi untuk mengenjot capaian target tersebut,” paparnya.
Selain itu, ia mengaku bakal melakukan beberapa langka strategis seperti halnya melakukan rapat evaluasi capaian target dengan semua SKPD yang merupakan penghasil PAD. Rapat evaluasi tersebut, harus dilakukan setiap satu bulan sekali agar capaian target setiap dinas bisa diketahui.
“Kalau memang tidak sesuai target, kita juga harus tahu apa kendalanya. Dan kalau tidak mampu, diganti saja pejabatnya,” ujar Abraham.
BACA JUGA: Rahmat Sutrisno Diberhentikan, Jabatan Sekda Kabupaten Cirebon Bakal Diisi Pjs
Lebih lanjut ia juga menyampaikan, akan memaksimalkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) dan honoror. Di mana, seiring berjalannya waktu, tenaga honorer juga harus didorong untuk memiliki kompetensi yang mumpuni. Untuk mendukung tenaga honorer yang memiliki kemampuan berbobot, imbuh Abraham, mereka harus diikutkan dalam uji kompetensi.