Pengemudi ojek online itu meminta Pemerintah Kota Cirebon melalui Wali Kota dan DPRD menjembatani aspirasi dan tuntutan mereka kepada pemerintah pusat.
BACA JUGA: PMII Sebut Kenaikan Harga BBM Membuat Angka Kemiskinan Naik
Koordinator lapangan (Korlap) aksi massa ojol, Triyas Muhammad Purnawarman, menegaskan, naiknya harga BBM sangat berdampak kepada para pengemudi ojol karena sangat memberatkan.
“Naiknya harga BBM subsidi sangat berdampak kepada kami ojek online, karena BBM bahan utama untuk dapat bekerja. Kenaikan BBM ini sangat memberatkan kami,” kata Triyas.
Naiknya harga BBM juga, lanjut Triyas berdampak pada naiknya tarif ojek online. Sehingga hal ini akan mengurangi jumlah penumpang.
BACA JUGA: Mahasiswa Majalengka Tuntut Pembatalan Kenaikan Harga BBM
“Banyak sektor yang terdampak kenaikan harga BBM, untuk itu kami meminta Pemkot Cirebon menyalurkan aspirasi kami kepada pemerintah pusat agar kebijakan ini dicabut,” katanya.
Sementara itu, Koordinator Keluarga Besar Ojek Online Cirebon Raya (KBOCR), Iswanto mengatakan, kenaikan harga BBM bersubsidi sangat berdampak langsung pada pengemudi ojol.