Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Cirebon, Hj. R Sri Heviyana, mengatakan, penggalangan dana kemanusiaan bertujuan menyiapkan kebutuhan untuk menanggulangi saat terjadi bencana. Penggalangan dana baru kembali dilakukan setelah tiga tahun tidak ada penggalangan dana.
BACA JUGA: Kirim Bantuan, Ketua PMI Kabupaten Cirebon Terobos Banjir Waled
Ia berharap, di Kabupaten Cirebon tidak terjadi bencana seperti yang terjadi di wilayah Waled yakni berupa banjir hingga berkali-kali.
“Meski sudah 3 tahun kita tidak ada penggalangan dana, tetapi kita upayakan dan bisa memberikan bantuan korban banjir dan pascabanjir juga kita memberikan air bersih waktu banjir di Waled kemarin,” kata Heviyana.
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan pembinaan KSR, PMR dan memberikan bantuan ke panti-panti. Dan ketika uang hasil penggalangan tersebut tidak digunakan karena tidak ada bencana, menurut Heviyana, dana tersebut bisa diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan akibat terkena musibah.
BACA JUGA: Banyak Bantu Penanganan Bencana, Bupati Apresiasi Kiprah PMI Kabupaten Cirebon
“Kalau melihat semangat hari ini, kita optimisitis bisa mencapai target penggalangan dana. Dan pada penggalangan dana spontan saat dalam acara pembukaan ini saja, sudah terkumpul Rp8.185.000,” pungkasnya. (Islah)