Saep juga sempat menunjukan HP yang baru dicopet dari seorang penumpang angkot. HP itu adalah milik Lidya, teman satu pekerjaan dengan Roy, yang tidak lain anak buah mantan gurucopet Saep, Junaedi atau Junedi.
Hari itu, Saep langsung mengajak mahasiswinya naik angkot. Ia meminta agar mahasiswi pertama ABC itu cukup memperhatikan dirinya pada saat beraksi.
Saep akhirnya sukses mendemonstraskan aksinya dengan mencopet dompet seorang ibu di depan mahasiswinya.
BACA JUGA: Cilik dan Licik, Profil Toni Preman Pensiun 7, Dulunya Pesulap Ular dan Kuli Bangunan
Saep lalu turun dari angkot. Ia menunjukan dompet yang baru dicopet. Diambil uangnya, lalu dibuang dompetnya.
“Kita hanya butuh uangnya aja. Isi dompet lain seperti KTP, ATM dan lain-lain, kita tidak butuh. Langsung buang aja,” tutur saep sambil membuang dompet itu.
Di Preman Pensiun 6 episode 14, terihat Ujang Rambo menengok Kang Gobang di proyek bangunan tempatnya bekerja.
Terlihat Kang Gobang kembali sakit badannya. Namun ia tetap memaksakan diri.