SUARA CIREBON– Proses peningkatan jalan Gegesik-Kertasmaya sepanjang 475 meter yang sebagian berada di depan kantor Kecamatan Kaliwedi, menuai kekecewaan pihak kecamatan setempat.
Pasalnya, peningkatan jalan tersebut tidak sesuai ekspektasi Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Kaliwedi, yang terpilih sebagai tuan rumah acara Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kabupaten Cirebon tahun 2022, dimana saat kegiatan berlangsung, ruas jalan di titik tersebut sudah dalam kondisi teraspal dan mulus.
Namun faktanya, hingga kegiatan pawai taaruf MTQ dimulai pada, Selasa (1/11/2022) pagi, kondisi jalan belum tuntas dikerjakan dan baru selesai tahap penetrasi.
Akibatnya, debu yang disapu angin beterbangan mengganggu para peserta pawai taaruf yang datang dari seluruh kecamatan di Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA: Diduga Mesum saat Lembur, Dua Pegawai Puskesmas Kaliwedi Digerebek Warga
Sekretaris Kecamatan (Sekmat) Kaliwedi, H Agustiana, mengaku kecewa dengan kondisi tersebut. Ia juga mengaku malu pada para kafilah MTQ yang mengikuti pawai taaruf.
Pasalnya, kondisi jalan yang berdebu akibat belum tuntas dikerjakan itu, sangat dekat dengan panggung utama tempat Bupati Cirebon, para kepala dinas dan sejumlah pejabat lainnya menyapa para kafilah yang melakukan pawai taaruf.
“Kami kecewa dan malu, kan dilihat banyak orang. Harusnya jalan itu kan sudah mulus karena tujuannya memang untuk menyambut tamu,” kata Agustiana kepada Suara Cirebon di kantor kecamatan setempat, Selasa (1/11/2022).
Menurut Agustian, hingga Senin (31/10) malam, dirinya bahkan menunggu pihak pelaksana melakukan pengaspalan dengan hotmix.
BACA JUGA: Bupati Cirebon Murka Lihat Langsung Video Mesum Pegawai Puskesmas Kaliwedi saat Lembur
Dengan harapan, pengaspalan bisa tuntas dilakukan pada malam hari sehingga keesokan harinya, jalan sudah mulus untuk digunakan pawai taaruf dan pembukaan MTQ.
“Malam hari sebelum pelaksanaan pawai taaruf itu saya menunggu sampai malam, ternyata tetap tidak dikerjakan,” kata Agus sapaan akrab Agustian.
Padahal jauh-jauh hari sebelumnya, pihaknya sudah berkirim surat tembusan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Cirebon, memohon percepatan pengerjaan ruas jalan karena akan digunakan lomba MTQ tingkat kabupaten.
Seharusnya, lanjut Agus, setelah ada surat permohonan percepatan proyek itu, kondisi jalan sudah teraspal sebelum pelaksanaan MTQ sesuai ekspektasinya.
BACA JUGA: Diduga Mesum saat Lembur, Dua Pegawai Puskesmas Kaliwedi Digerebek Warga
Terlebih, saat ini sudah musim penghujan sehingga kalau tidak segera diaspal, dikhawatirkan akan hancur lagi akibat diguyur hujan.
“Ya kalau bukan karena ada MTQ sih kita juga tidak mempermasalahkannya,” paparnya.
Agus menyebut, sumber anggaran pekerjaan peningkatan ruas jalan dengan panjang 475 meter itu berasal dari dana PIK [Pagu Indikator Kewilayahan] dari sembilan desa di Kecamatan Kaliwedi yang dikumpulkan untuk menyambut MTQ.
Terpisah, Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Cirebon, Tomy Hendrawan menyampaikan, pekerjaan peningkatan jalan di ruas jalan Kertasemaya-Gegesik sudah dijadwalkan pihaknya.
BACA JUGA: Bupati Cirebon Murka Lihat Langsung Video Mesum Pegawai Puskesmas Kaliwedi saat Lembur
Pekerjaan yang sudah dilakukan itu atas permintaan dari pihak Kecamatan Kaliwedi. Dimana, pihak kecamatan meminta agar untuk sementara kondisi jalan tidak tampak kerusakannya akibat berlubang.
“Sehubungan ada MTQ, pihak kecamatan meminta yang penting diuruk saja. Jadi pekerjaan itu bukan ditinggal, tapi berdasarkan permintaan dari pihak kecamatan,” ujar Tomy.
Ia menjelaskan, untuk teknis pengaspalan, tidak bisa langsung dilakukan di hari yang sama saat dilakukan komposit. Melainkan harus menunggu jadwal karena penggunaan Asphalt Mixing Plant (AMP) se-Wilayah III Cirebon.
“Jadi, belum tentu daftar (AMP, red) hari ini, kemudian langsung dilayani. Minimal tiga sampai empat hari ke depan, doakan saja semoga lancar,” ucapnya.
BACA JUGA: Diduga Mesum saat Lembur, Dua Pegawai Puskesmas Kaliwedi Digerebek Warga
Jika tidak ada aral melintang, Tomy menjadwalkan, pengaspalan di ruas jalan tersebut pada Kamis (3/11) malam nanti.
“Mudah-mudahan tidak ada halangan, insyaallah akan dikerjakan Kamis malam untuk hotmix-nya,” pungkasnya. (Islah)