Suami bantai anak dan istri di Depok ini dengan menggunakan sebilah golok tajam di dalam rumahnya.
Akibat suami bantai anak dan istri di Depok ini, kini sang istri dalam kondisi kritis karena luka bacokan golok tersebut.
Sedangkan anak perempuannya, tewas mengenaskan akibat ditebas golok ayahnya.
Peristiwa sadis dan mengerikan suami bantai anak dan istri di Depok ini terjadi di Perumahan Klaster Pondok Jatijajar, Depok, Jawa Barat pada Selasa pagi hari, 1 November 2022.
Pelaku suami bantai anak dan istri di Depok ini berinisial RNA berusia 31 tahun.
Suami bantai anak dan istri di Depok tersebut merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bependa) Kabupaten Bogor.
Sedangkan korban suami bantai anak dan istri di Depok ialah N yang merupakan istrinya yang terluka parah. Kemudian putrinya, KPC berusia 11 tahun tewas setelah ditebas golok oleh ayahnya sendiri.
Hingga kini, korban N masih dalam perawatan intensif rumah sakit karena luka parah yang diderita setelah dibacok golok suaminya.
Sementara pelaku, RNA, kini ditahan Polres Metro Depok. Usai membantai istri dan anaknya, RNA bersikap pasrah.
BACA JUGA: Pegawai Puskesmas Kaliwedi Mesum Bukan Perawat
Ia tetap tinggal di rumah. Begitu petugas polisi datang, RNA langsung menyerahkan diri.
Kini, RNA ditahan di polres Metro depok. Ia dijerat pasal 338 KUHP dan atau pasal 44 ayat 2 dan 3 Undang-Undang RI No 23 Tahun 2004 yang ancaman hukumannya 15 tahun penjara.
Kapolres Metro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar menjelaskan, pembantaian itu diawali oleh percekcokan pelaku ARN dengan istrinya, N.
Terjadi karena ARN sering pulang pagi. Hubungan rumah tangga juga sudah terlihat tidak harmonis akibat perilaku ARN yang sering pulang pagi tanpa alasan jelas.
“Peristiwa ini diawali pelaku yang sering pulang pagi. Istrinya marah-marah. Suami istri itu sering terlibat cekcok,” tutur Edwin Siregar.
Puncaknya pada Selasa pagi kemarin. Sang istri yang merasa sudah tidak tahan dengan ulah suaminya, lantas menuntut cerai.
BACA JUGA: Dua Sejoli di Cirebon Kepergok Berhubungan Badan di Tempat Angker
Pagi itu, sekitar pukul 05.15 WIB, N dan putrinya yang sudah berseregam sekolah, sudah hendak pergi keluar rumah mengantar sekolah anaknya.
Sebelumnya, suami istri itu sudah cekcok karena ARN pulang pagi. Dari cekcok mulut, rupanya ARN marah dan tidak terima dengan rencana istrinya menuntut cerai.
ARN mengambil golok lalu membacokan ke tubuh istri. Entah apa yang ada di dalam pikiran ARN, tak puas menebas tubuh istrinya, lelaki itu juga membacok anak perempuannya yang tidak tahu apa-apa.
Anak perempuannya dalam keadaan sudah mengenakan seragam sekolah karena memang mau diantara oleh ibunya.
Pagi itu, dari cekcok mulut berubah menjadi kengerian. N menderita luka parah, sedangkan FPC meregang nyawa karena banyak mengeuarkan darah setelah dibacok-bacok dengan golok oleh ARN yang tidak lain ayahnya.
BACA JUGA: Jadwal Pendaftaran PPPK 2022 Dibuka, Ini Syarat Pendaftaran PPPK 2022 yang Harus Disiapkan
Peristiwa itu mengejutkan tetangganya. Para tetangga langsung menolong korban. N yang terluka parah, dalam kondisi kritis dilarikan ke rumah sakit.
Sedangkan korban FPC, anaknya, sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
“Pelaku langsung kami tahan. Setelah membantai istri dan anaknya, pelaku hanya bisa terdiam di dalam rumah. Langsung kami tangkap dan tahan,” tutur Edwin Siregar.***