Ismail, menuturkan sejak tahun 2020 sampai tahun ini telah menyelesaikan saluran induk telah dilakukan pembenahan dan kini, kata Ismail, BBWS sedang melakukan pembenahan saluran irigasi sekunder, tersier dan primer untuk mengatasi dan mencegah masalah kebocoran.
“Kami harap target penyelesaian pembenahan irigasi bisa rampung di tahun 2025. Karena ini guna menyelesaikan permasalahan irigasi yang bocor dan kritis,” katanya.
Sebagai bentuk transparansi, dirinya menyebutkan untuk mengerjakan projek itu, menggunakan biaya hingga Rp5,5 Trilliun dengan sasaran mengairi 87 ribu lahan sawah di wilayah kerja BBWS Cimancis. (Surya/Baim)
BACA JUGA: Tanggul Sungai Cimanis Amblas, BBWS Cimanuk Cisanggarung Realisasikan Perbaikan