SUARA CIREBON – Kasus positf HIV/AIDS di wilayah kerja Puskesmas Plered, Kabupaten Cirebon tergolong tidak terlalu tinggi. Namun, kasus positif AIDS di wilayah tersebut selalu ditemukan setiap tahunnya.
Hal itu dikemukakan Kepala Puskesmas Plered, dr Dewi Waskito Ningtyas di sela kegiatan Voluntary Counseling and Testing (VCT) bagi ibu hamil dalam rangka Hari AIDS Sedunia (HAS) di kantor puskesmas setempat, Sabtu (3/12/2022).
BACA JUGA: Kasus HIV/AIDS di Kota Cirebon Masih Tinggi
Menurut Dewi, warga yang terdeteksi positif AIDS datang dari kalangan beragam, di antaranya ibu hamil (bumil), tuberkulosis (TB) termasuk dari populasi kunci seperti Lelaki Suka Lelaki (LSL) dan Pekerja Seks Komersial (PSK).
“Ada macam-macam, ada ibu hamil, TB, kemudian yang kemarin-kemarin juga yang LSL,” ujar Dewi.
Untuk tahun ini, pihaknya hanya menemukan satu kasus positif AIDS dari pasien TB. Namun saat ini pihaknya juga tengah melakukan VCT terhadap seorang perempuan. Konseling tersebut dilakukan, karena suami perempuan tersebut dinyatakan positif AIDS. Dimana, seminggu sebelumnya suami dari perempuan itu sudah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arjawinangun.
BACA JUGA: Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Cirebon Melonjak, Didominasi Homoseksual