Setelah mendapat kabar bom bunuh diri di Bandung tersebut, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun langsung turun ke tempat kejadian perkara.
“Ledakan bom bunuh diri di Kota Bandung, terjadi di halaman Polsek Astana Anyar Kota Bandung,” tulis keterangan unggahan di akun Instagram @ridwankamil pada Rabu, 7 Desember 2022.
BACA JUGA: Jawa Barat Gempa Lagi, Berkekuatan Magnitudo 6,4
Untuk keterangan dan kronoligi lengkap bom bunuh diri di Bandung ini, kata Ridwan Kamil, akan disampaikan Kapolda Jawa Barat.
“Saya saat ini berada di lokasi untuk mendapatkan informasi langsung dan melakukan koordinasi,” terang Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil mengungkapkan, peristiwa bom bunuh diri di Bandung ini menelan 2 korban jiwa, yaitu sang pelaku dan 1 polisi.
Sedangkan korban luka-luka akibat bom bunuh diri di Bandung ini, lanjut Ridwan Kamil, berjumlah 9 orang, terdiri dari 8 polisi dan 1 warga.
“JANGAN MENYEBARKAN FOTO atau/clip video potongan tubuh/ceceran korban pelaku. Karena kengerian visual itulah yang ingin disampaikan oleh teroris untuk menakuti dan meneror psikologis masyarakat,” tegas Ridwan Kamil dalam keterangan unggahan Instagramnya.
BACA JUGA: Erupsi Gunung Semeru Picu Tsunami Okinawa Jepang, Ternyata Ini Penjelasan BNPB
Ridwan Kamil pun mengimbau masyarakat agar tetap tenang, karena situasi sudah aman terkendali. Kendati demikian, masyarakat pun diminta tetap selalu waspada.
“Kepada Pengurus RT RW dimohon selalu waspada dengam memantau pergerakan dan dinamika masyarakat dan tamu-tamu di lingkungannya,” tandasnya.***
BACA JUGA: Gunung Kerinci Meletus, Kepulan Awan Erupsi Setinggi 700 Meter, Pesawat Dilarang Melintas