Salah satu upaya tersebut, yakni dengan menggalakkan budaya antikorupsi sejak dini, mulai dari tingkat anak-anak hingga orang dewasa.
“Kita terus memupuk antikorupsi sejak dini. Ini sangat penting dilakukan agar generasi muda tahu bahaya laten dari korupsi itu sendiri,” kata Iyan.
Ia berharap, ke depan tidak hanya Inspektorat dan penegak hukum lainnya yang menggaungkan bahaya korupsi, tapi juga semua sektor terlibat dalam kampanye antikorupsi.
Karena menurutnya, hal itu merupakan tanggung jawab bersama dengan dimulai dari diri sendiri dan masyarakat.
Iyan juga berharap, Kabupaten Cirebon bebas dari KKN (Korupsi Kolusi dan Nepotisme). Meski harapan itu dinilai cukup tinggi, namun setidaknya ada kemauan untuk melakukan hal kebaikan melalui kampanye untuk tidak korupsi.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Cirebon, H Imron, mengatakan, Hari Anti Koruosi Sedunia harus dijadikan momentum untuk penguatan upaya pemberantasan korupsi.
BACA JUGA: KPK Ingatkan Kepala Daerah Tidak Lakukan Tindakan Korupsi