Pelatih asal Korea, Shin Tae-yong mengatakan, seharusnya Indonesia bisa memetik kemenangan dengan skor lebih besar atas Kamboja di laga Piala AFF 2022 ini.
Namun harapan itu tidak terjadi. Padahal peluang-peluang Indonesia di laga awal Piala AFF 2022 ini sudah terbuka lebar untuk bisa memenangkan pertarungan melawan Kamboja dengan skor lebih besar lagi.
Meski menang, namun Indonesia hanya bisa memetik skor tipis 2-1 atas Kamboja. Shin Tae-yong kecewa krena seharusnya anak asuhnya bisa setidaknya mencetak 5 gol.
Memang sepanjang pertandingan, ada sejumlah peluang besar untuk Egy Maulana Vikri Cs mencetak gol lebih banyak, namun tidak terjadi.
Meski mengarah ke gawang, namun tingkat akurasi belum maksimal. Banyak tendangan yang sudah di luar jangkauan kiper Kamboja, namun tidak jadi gol karena melenceng tipis atau mengenai mistar gawang.
Umpan-umpan terobosan, kendati sudah bagus, namun lagi-lagi akurasi masih belum maksimal, sehingga peluang berbahaya terbuang percuma.
“Seharusnya bisa memetik kemenangan dengan angka lebih,” tutur Shin Tae-yong tak bisa menyembunyikan kekecewaan penampilan anak asuhnya.
Indonesia sebenarnya memulai laga dengan sangat bagus. Gol pertama dicetak Egy Maulana Fikri di menit ke 7, cukup membuat mental pemain Kamboja turun.
Egy Maulana Vikri juga sempat mencetak gol lebih awal lagi, namun digagalkan karena terjebak off side.
Meski marah dan kecewa, Shin Tae-yong memaklumi karena pemain Indonesia cukup lama beristirahat ketika semua liga di tanah air dihentikan menyusul tragedi Kanjuruhan.
Shin Tae-yong berharap, skuad Garuda bisa cepat menyesuaikan diri. Sebab laga di Piala AFF 2022 tidak bisa menunggu.
“Harus bisa menyesuaikan diri. Ini harus cepat. Kami akan manfaatkan waktu di sela-sela turnamen untuk memulihkan kondisi,” tutur Shin tae Yong.***
BACA JUGA: Hasil Piala AFF 2022, Malaysia Kerepotan Taklukan Myanmar, Vietnam Pesta Gol Tundukan Laos