Misalnya, Enny mencontohkan, pasangan usia subur, calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca melahirkan, kemudian keluarga yang memiliki anak usia 0 sampai 59 bulan.
“Mereka akan didampingi tim keluarga dari DPPKBP3A Kabupaten Cirebon yang jumlahnya ada 5.247,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Hj Neneng Hasanah menuturkan, angka stunting Kabupaten Cirebon mengalami penurunan dari 26,5 persen, menjadi 18,7 persen.
BACA JUGA: Tekan Angka Stunting di Kabupaten Cirebon, Dinkes Banting Setir
Penurunan angka stunting di Kabupaten Cirebon tersebut, kata Neneg, berkat kerja sama semua pihak.
“Di tahun 2023 ini, kami akan mencari inovasi agar stunting di Kabupaten Cirebon bisa turun hingga 2024 mendatang. Apalagi di tahun 2024 kita ada inovasi banting setir (bersama atasi stunting melalui skrining terintegrasi),” pungkasnya.***
BACA JUGA: 15.299 Anak di Kabupaten Cirebon Alami Stunting, Tersebar di 28 Desa di 9 Kecamatan