Sebelumnya, sejumlah spekulasi terkait rotasi mutasi pejabat eselon II di lingkup Pemkab Cirebon berkembang .
Informasi rotasi mutasi Pemkab Cirebon yang menyebut nama sejumlah pejabat eselon II yang cukup santer itu kini telah terjawab.
Bupati Imron, melantik dan mengambil sumpah 12 pejabat eselon II di lingkup Pemkab Cirebon hasil open bidding dan ujikom yang telah dilaksanakan sebelumnya.
Berikut nama pejabat eselon II yang dilantik sekaligus diambil sumpah oleh Bupati Imron untuk menempati jabatan barunya pada Jumat, 24 Februari 2023:
1. Deni Nurcahya menempati posisi Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cirebon.
2. Abraham Mohamad menempati posisi Kepala Disbudpar Kabupaten Cirebon.
3. Bambang Sudaryanto menempati posisi Kadiskominfo Kabupaten Cirebon.
4. Avip Suherdian menempati posisi Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Setda Kabupaten Cirebon.
5. Erus Rusmana menempati posisi DKPP Kabupaten Cirebon.
6. Ikin Asikin menempati posisi Kepala Dispora Kabupaten Cirebon.
7. Asep Pamungkas menempati posisi Sekwan DPRD Kabupaten Cirebon.
8. Alex Suheriyawan menempati posisi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon.
9. Nanan Abdul Manan menempati posisi Kepala DPMD Kabupaten Cirebon.
10. Hafid Izwahyudi menempati posisi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Cirebon.
11. Indra Fitriani menempati posisi Kadinsos Kabupaten Cirebon.
12. Sudiharjo menempati posisi Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Setda Kabupaten Cirebon.
Dalam kesempatan ini, Bupati Imron menegaskan, rotasi mutasi dan promosi merupakan hal yang biasa bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Menurut Bupati Imron, rotasi mutasi untuk penyegaran agar tumbuh inovasi-inovasi baru dari pejabat yang menempati jabatan baru dan menjalankan tupoksinya dengan baik.
Dikatan Bupati Imron, jabatan merupakan amanah dari Allah SWT yang harus dijalankan dengan baik dan profesional.
“Ini amanah Allah SWT memalui SK, jadi kalian harus kerja dengan baik dan profesional,” ujar Imron.
BACA JUGA: 3 Proyek Besar di Kabupaten Cirebon ini Segera Direalisasikan, Bupati Dorong SKPD Lakukan Lelang
Ia menegaskan, kewenangan yang ia berikan kepada pejabat yang baru dilantik, tujuannya adalah untuk memajukan dinas yang dipimpin.
Dimana, kemajuan dinas tersebut bermuara pada kemajuan Kabupaten Cirebon dan kesejahteraan masyarakat.
Karena itu, Imron meminta kepada pejabat yang baru dilantik agar bisa memberi kemudahan pelayanan kepada masyarakat dengan cepat dan tepat.
Ia tidak ingin ada pejabat yang memutar-mutar arah kebijakan dan hanya terfokus pada aturan ketika melayani kebutuhan masyarakat.
“Untuk kebutuhan masyarakat dan kemajuan Kabupaten Cirebon, mudahkan, layani dengan cepat, jangan diputar-putar,” tegas Imron.
Bupati juga Imron meminta agar para pejabat memperkuat komunikasi dan koordinasi, baik antar dinas maupun dengan dirinya atau Wabup selaku pimpinan.
“Jika ada kegiatan yang kelihatannya membingungkan silahkan tanya. Bisa ke saya atau Ibu Wabup,” kata Imron.
Terlebih, era sekarang ini merupakan era persaingan antar daerah. Dimana, pelayanan yang simpel dan cepat akan menjadikan sebuah daerah semakin maju.
Jika pelayanan yang diberikan SKPD masih berbelit-belit dan merepotkan, maka Kabupaten Cirebon akan ketinggalan.
“Era sekarang ini era persaingan, bila pelayana masih merepotkan, kita akan ketinggalan, misalnya meribetkan investor kita akan ditinggal,” terang Imron.
Ia berharap, para pejabat di lingkup Pemkab Cirebon, termasuk pejabat yang baru dilantik agar bisa bekerja secara maksimal.***