Dalam sambutannya, Husnul mengaku sangat mengapresiasi kegiatan sekolah kebangsaan ini yang dihadiri pemilih pemula.
Husnul pun memaparkan pentingnya penyampaian mengenai literasi digital kepada anak muda agar meminalisir penyebaran hoaks.
“Saya rasa, kegiatan ini sangat penting dan bagus untuk dilaksanakan. Karena seperti kita ketahui bersama, perkembangan teknologi di era digital ini mendorong begitu cepatnya akses dan penyebaran informasi,” ujar Husnul.
Menurut Husnul, di era digital ini membuat informasi bisa menyebar tanpa batas dan tidak terkontrol. Hal ini berdampak pada banyaknya berita bohong atau informasi hoaks.
Sementara itu, Dekan FISIP UMC, Drs H Subhan MSi berharap, melalui kegiatan tersebut dapat melatih kemampuan berpikir kritis menjelang pemilu 2024 mendatang.
Selain itu, kata Subhan, para pemilih pemula pun bisa turut andil dalam menanggapi kecurangan demokrasi, seperti salah satu contonya praktik politik uang.