Terbatasnya infrastruktur yang ada, membuat potensi yang bisa disuguhkan kepada wisatawan dari mulai budaya, beragam kuliner, sejarah hingga kondisi alam, menjadi terganjal.
Semua potensi itu terganjal karena akses jalan belum memadai, jalan rusak, minim penerangan jalan umum (PJU), hingga tumpukan sampah di hampir semua objek wisata.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, Abraham Mochamad mengatakan, kerusakan infrastruktur jalan sebagai akses menuju obyek wisata ini bisa menghambat perkembangan pariwisata di Kabupaten Cirebon.
Abraham mengaku melihat kerusakan tersebut secara kasat mata terjadi di beberapa objek wisata di Kabupaten Cirebon.
“Ya iya (kerusakan jalan, red) itu kita bisa lihat dengan kasat mata,” ujar Abraham, Minggu, 12 Maret 2023.
Menurut Abraham, kondisi tersebut tentu sangat tidak menguntungkan bagi pembangunan pariwisata di Kabupaten Cirebon. Jika ingin pariwisata maju, menurut dia, salah satunya harus didukung dengan infrastruktur jalan yang bagus.
“Infrastruktur kurang mendukung, ini jujur (saya katakan, red) apa adanya, ini autokritik. Kalau ingin wisatawan berkunjung tentu infrastruktur harus mendukung, misal akses jalannya agar bisa ditempuh lebih cepat,” kata Abraham.