SUARA CIREBON – El Clasico atau laga klasik Persebaya Surabaya Vs Arema FC salah satu laga yang terpaksa ditunda oleh PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).
Laga klasik atau sering disebut sebagai super bigmatch Persebaya Vs Arema FC ini semula direncanakan digelar di tempat netral di Stadion Gelora Joko Samudra Gresik, Jawa Timur.
Persebaya sebagai tuan rumah, dan Arema FC sebagai tamu di putaran BRI Liga 1. Semula dijadwalkan Minggu 5 Maret 2023.
Persebaya Vs Arema FC, merupakan salah satu super bigmatch atau El Clasico yang banyak ditunggu pengemar sepakbola profesional Tanah Air.
Laga ini disebut salah satu El Clasico ala Indonesia karena ada nusana adu gengsi antar sesama tim kuat sepakbola profesional asal Jawa Timur.
Persebaya Vs Arema FC kali ini merupakan laga kedua di turnamen BRI Liga 1 musim ini setelah laga pertama digelar pada 1 Oktober 2022 lalu.
Laga atau leg pertama menimbulkan luka dan trauma sangat dalam bagi sepakbola, tidak saja di Indonesia tetapi juga di dunia.
Gegara laga klasik Bajul Ijo kontra Singo Edan ini, pecahlah kerusuhan yang berakhir dengan tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang tempat El Clasico ini digelar.
Persebaya menang dengan skor tipis 3-2 atas tuan rumah Arema FC dalam laga penuh emosional dan tempo permainan maupun ketegangan sangat tinggi.
Buntutnya, kekalahan tuan rumah Arema FC, memunculkan kekecewaan hingga ratusan suporter Aremania merangsek masuk ke dalam lapangan.
Tragedi pun terjadi. Kerusuhan pecah. Aparat melepaskan gas air mata. Ribuan orang berdesakan berebut pintu keluar yang kebetulan terkunci.
Belakangan, disebut sebagai Tragedi Kanjuruhan yang menelan korban jiwa lebih dari 130 suporter Aremania meninggal dunia, dan puluhan lainnya luka-luka.
El Clasio yang semula dijadwalkan Minggu malam dibarengi bayang-bayang Tragedi Kanjuruhan. Salah satu pertimbangan laga digelar di tempat netral di Gresik, juga diantaranya sebagai antisipasi dampak dari hasil laga tersebut.
Di leg pertama, Arema FC menelan kekalahan traumatik atas Persebaya dengan skor 2-3. Kini Arema FC berusaha balas dendam atas kekalahan dei El Clasico pertama di turnamen BRI Liga 1 musim ini.
Di sisi lain, Persebaya juga tidak rela musuh klasiknya itu bisa membalaskan dendam atas kekalahan di laga pertama di Stadion Kanjuruhan.
El Clasico Persebaya Vs Arema FC sepenuhnya hanya laga mempertahankan gengsi. Tidak ada target strategis baik bagi Persebaya maupun Arema FC dalam perburuan juara BRI Liga 1.
Persebaya, berada di posisi ke 8 di klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 38 poin. Sedangkan Arema FC, terpuruk di posisi ke 12 dengan 33 poin.
Karena itu, laga El Clasico ini, lebih pada pertarungan antar gengsi dua tim sepakbola raksasa Jatim ini.
Namun sayang, setelah penundaan untuk jadwal 5 Maret 2023 lalu, sampai Minggu, 11 Maret 2023, belum ada lampu hijau kapan El Clasico Persebaya Vs Arema FC bakal digelar.***