SUARA CIREBON – Sebanyak 32 Bhante atau Biksu Budha yang tengah melakukan ritual Thudong yakni jalan kaki ribuan kilometer dari Thailand ke Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, dijadwalkan bakal melintasi Kota dan Kabupaten Cirebon, Rabu, 17 Mei 2023 hari ini.
Ritual Thudong merupakan sebuah ritual keagamaan yang mengharuskan para biksu itu berjalan kaki dari satu tempat ke tempat lain. Ini merupakan kali pertamanya ritual Thundong digelar di Indonesia.
Dari Thailand, para biksu berjalan kaki hingga ke perbatasan Malaysia-Singapura, kemudian menyeberang dengan kapal laut, lalu kembali berjalan kaki ke perbatasan Singapura-Indonesia, dan dilanjutkan berjalan kaki ke Batam.
Memasuki Batam, para biksu itu pun diterbangkan menggunakan pesawat ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Rombongan Bhante yang bakal menempuh perjalanan sepanjang 2.506 kilometer itu, berjalan kaki dari Bandara Soekarno-Hatta dan telah sampai di Kabupaten Indramayu. Rombongan menginap semalam di salah satu Vihara yang ada di Jatibarang, Indramayu, Selasa, 16 Mei 2023 malam kemarin.
32 orang biksu itu merupakan biksu dari lintas negara yakni Thailand, Singapura, Malaysia, dan satu Biksu dari Indonesia. Uniknya, Biksu Budha dari Indonesia tersebut, ternyata orang Cirebon bernama Wawan.
Hal itu diungkapkan Panglima Tertinggi Laskar Macan Ali Nuswantara, Prabu Diaz. Laskar Macan Ali Nuswantara merupakan salah satu ormas yang ikut serta mengawal rombongan para Bhante itu dalam perjalanan menuju Cirebon.
“Dari 32 Biksu Budha itu, salah seorang di antaranya orang Cirebon bernama Wawan,” kata Prabu Diaz, saat para Biksu Budha itu beristirahat di sebuah Vihara di Jatibarang, Indramayu, Selasa, 16 Mei 2023.
Rencananya, lanjut Prabu Diaz, para Bhiksu dari berbagai negara di Asia Tenggara itu akan melanjutkan perjalanan ke Cirebon, pada Rabu, 17 Mei 2023 pagi ini.
Rombongan, imbuh dia, bakal menyusuri jalur utama Pantura Indramayu-Cirebon arah Kertasemaya-Tegalgubug-Palimanan-Kedawung-Kota Cirebon.
“Laskar Macan Ali akan ikut mengawal dan ikut jalan kaki, termasuk saya,” ujarnya.
Selain Laskar Macan Ali, perjalanan spiritual para Bhante itu mendapat pengawalan sejumlah ormas Islam seperti Banser, dan organisasi pemuda seperti Pemuda Pancasila.
Saat memasuki Kota Jatibarang, rombongan Bhante itu disambut antusias oleh warga di kota satelit dari Indramayu tersebut.
Warga berkumpul di pinggir jalan menyambut kedatangan rombongan Bhante yang mengawali perjalanan Thudong sejak 23 Maret 2023 dari Thailand.
Rencananya, dari Cirebon, rombongan Bhante yang berjalan konvoi itu akan melewati jalur pantura menuju Candi Borobudur, Magelang.
Sejumlah tempat telah disiapkan untuk disinggahi. Diantaranya kediaman ulama besar Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan.
Rombongan Bhante itu dijadwalkan akan sampai di Candi Borobudur, situs candi terbesar agama Budha di dunia pada tanggal 1 Juni 2023.
Mereka akan berbaur dengan ribuan Bisku Budha lain, termasuk para umat Budha yang akan merayakan puncak hari Trisuci Waisak 2567 pada tanggal 4 Juni 2023.***