SUARA CIREBON – Uji kompetensi (ujikom) pejabat eselon IIb Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, hanya diikuti 16 peserta. Padahal jika merujuk pada mekanisme, ada beberapa pejabat eselon IIb lainnya yang memungkinkan ikut serta dalam ujikom tersebut.
Salah satu kriteria pejabat eselon IIb yang dapat ikut ujikom, di antaranya telah menduduki jabatan yang sama dalam kurun waktu satu tahun.
Data yang dihimpun, pejabat eselon IIb yang telah menduduki jabatan yang sama lebih dari satu tahun, selain 16 peserta Ukom pada 16 Mei lalu, ada Inspektur, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinsos, Kepala Bappelitbangda, Kepala BKPSDM, dan Direktur RSD Gunung Jati.
Sisanya, memang ada beberapa pejabat eselon IIb lainnya yang bakal memasuki masa pensiun di tahun ini. Ada juga beberapa pejabat eselon IIb lainnya yang baru promosi menduduki jabatannya pada September 2022.
Besar kemungkinan, di luar 16 peserta Ukom tersebut, posisinya masih aman. Alias tidak akan dirotasi atau digeser pada kesempatan terakhir rotasi mutasi eselon IIb yang dilakukan Wali Kota Cirebon, pada enam bulan jelang akhir masa jabatannya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon yang juga ketua panitia ujikom eselon Iib, Agus Mulyadi menjelaskan, jumlah peserta ujikom yang hanya 16 orang, berdasarkan pertimbangan wali kota selaku pejabat pembina kepegawaian (PPK).
“Hanya menugaskan 16 orang sebagai peserta. Karena itu bagian dari preferensi PPK, bisa saja rotasi bisa tetap. Artinya, kemarin yang tidak ikut ukom, kemungkinan posisinya aman tetap,” ungkapnya kepada wartawan, Senin, 22 Mei 2023.
Seperti diketahui, 16 Pejabat eselon IIb Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, menjalani uji kompetensi, di salah satu hotel kawasan jalan Kartini Kota Cirebon, Selasa, 16 Mei 2023 lalu.
Uji kompetensi ini, diindikasikan dilakukan dalam rangka syarat untuk proses mutasi dan rotasi jabatan eselon IIb.
Mengingat Wali Kota Cirebon masih punya kesempatan hingga 12 Juni 2023 mendatang untuk melakukan rotasi dan mutasi jabatan. Atau enam bulan sebelum masa jabatannya habis di 12 Desember 2023 nanti.
16 peserta ukom tersebut, di antaranya Asisten Administrasi Umum M Arif Kurniawan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sumanto, Staf Ahli bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan Eli Haryati, Staf Ahli bidang Perekonomian dan Pembangunan Agung Sedijono, Staf Ahli bidang Hukum dan Politik Agus Suherman.
Ada juga Kepala Dinas PUTR Irawan Wahyono, Kepala DKUKMPP Iing Daiman, Kepala Disbudpar Agus Sukmanjaya, Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Adam Nurudin, Kepala Dishub Andi Armawan, Kepala DP3AKB Suwarso Budi Winarno.
Selanjutnya, peserta lainnya ada Kepala DKIS Ma’ruf Nuryasa, Kepala DPMPTSP Sosro Harsono, Kepala Dispora Sutikno, Kepala Bakesbangpol Buntoro Tirto, dan Kepala Satpol PP Edi Siswoyo.
Kepala BKPSDM Kota Cirebon Sri Lakshmi Stanyawati mengungkapkan, dalam ujikom pejabat eselon IIb kali ini, para peserta akan diuji oleh tim penguji dari internal dan eksternal Pemkot Cirebon.
Dari internal, ada Sekretaris Daerah Agus Mulyadi, Kepala Bappelitbangda Agus Herdhyana, Rektor UGJ Mukarto Siswoyo, Rektor Untag Guntoro, dan praktisi yang juga mantan Kepala BKPSDM Anwar Sanusi.
“Kita juga menghadirkan assesor dari BPSDM Provinsi Jawa Barat,” ujarnya.
Meski demikian, Sri Lakshmi belum bisa memastikan ujikom ini merupakan indikasi untuk melakukan rotasi dan mutas jabatan eselon IIb di Pemkot Cirebon.***