SUARA CIREBON – Gempa cukup kuat pada tengah malam mengguncang Yogyakarta. Warga Kota Jogja dicekam kepanikan dan berhamburan keluar rumah.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan, gempa tengah malam yang mengguncang Yogyakarta terjadi pada Kamis dini hari pukul 00.04 WIB, 8 Juni 2023.
Catatan BMKG menyebutkan, gempa tengah malam di Yogyakarta berada dalam koordinat 9.15 Lintang Selatan (LS) – 110,69 Bujur Timur (BT).
Selain Yogyakarta, gempa tengah malam juga mengguncang daerah lain seperti sebagian Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Pusat atau episenter gempa tengah malam yang mengguncang Yogyakarta dan sekitarnya, terletak 117 kilometer Barat Daya (BD) Pacitan.
Kekuatan gempa, menurut BMKG cukup besar. Mencapai Magnitudo atau M 6,0. Terasa kuat di Yogyakarta hingga daerah-daerah di Jatim, termasuk Pacitan.
Gempa yang mengguncang Yogyakarta dan membuat panik warga kota gudeg itu ternyata terletak di selatan Pacitan, Jatim.
Pusat gempa berada di perairan Samudra Hindia di kedalaman 10 km di wilayah perairan selatan Jatim, di Pacitan.
Dari hasil permodelan, BMKG menyatakan, gempa tengah malam yang terasa cukup kuat di Yogyakarta, tidak berpotensi tsunami.
Warga Jogja atau Yogyakarta mengaku semat panik. Apalagi terjadi tengah malam saat mereka mempersiapkan untuk tidur.
“Baru mau tidur, tiba-tiba terasa guncangan kuat,” tutur Surya (21 tahun), mahasiswa yang kuliah di Yogyakarta.
BMKG melaporkan, guncangan gempa yang berpusat di Pacitan, radiusnya cukup luas. Ke wilayah barat sampai ke yogyakarta dan Jateng seperti Klaten dan Solo.
Ke timur, bahkan sampai ke wilayah Jember. Daerah yang lebih dekat dari pusat gempa seperti Blitar, Trenggalek dan Malang, merasakan guncangan lebih keras.
Hingga Kamis pagi, belum ada laporan korban maupun kerusakan akibat gempa yang berpusat di Pacitan tersebut.
BMKG menghimbau warga tetap tenang dan tidak panik. Namun tetap waspada, terutama terhadap kemungkinan adanya gempa susulan.***