SUARA CIREBON – Cirebon bertaburan obyek wisata bertema masa lalu atau Tur Arkhaik (archaik tour) lengkap dengan berbagai peninggalan yang kini masih terjaga.
Setidanya ada limat obyek wisata Tur Arkhaik di Cirebon. Diantaranya Gua Sunyaragi dan obyek wisata empat keraton.
Keempat keraton di Cirebon yang menjadi pusat Tur Arkhaik, meliputi Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan dan Keraton Kaprabonan.
Untuk empat keraton tadi, berada di satu area di Kecamatan Lemahwungkuk, Cirebon. Lokasinya saling berdekatan satu sama lain.
Keraton Kasepuhan, merupakan keraton terluas dan relatif terlengkap. Kemudian di sebelah utara ada Keraton Kanoman.
Di sebelah barat Keraton Kasepuhan, jaraknya hanya beberapa pelemparan baru, ada Keraton Kacirebonan.
Kemudian di sebelah timur Keraton Kanoman, terdapat Keraton Kaprabonan yang lokasinya berada di areal Pasar Kanoman.
Lima obyek wisata itu, berhubungan dengan sejarah Sunan Gunung Jati, salah satu Walisongo yang menyebarkan Agama Islam di Jawa Barat.
Gua Sunyaragi, Keraton Kasepuhan, Kanoman, Kacirebonan dan Kaprabonan, sangat direkomendasikan untuk dikunjungi bagi Anda yang mengisi musim libur panjang Idul Adha 1444 H atau musim libur sekolah di Cirebon.
Kunjungan di lima obyek wisata itu bisa menjadi satu paket kunjungan wisata bertema Tur Arkhaik (Archaic Tour) yang masih merupakan City Tour atau tur di dalam Cirebon.
Kelima obyek wisata di atas, semua terletak di dalam Cirebon yang dijuluki sebagai Kota Wali. Loaksinya saling berdekatan.
Gua Sunyaragi, relatif lebih jauh dibanding empat keraton. Namun sejauh-jauhnya, masih berada di area Cirebon yang bentangan kotanya tidak lebih dari 3 sampai 3 kilometer.
Berikut profil singkat obyek wisata Ture Arkhaik Kota Cirebon :
- Gua Sunyaragi
Dikutip dari traveloka.com, Gua Sunyaragi merupakan bangunan peninggalan bersejarah dari Keraton Kasepuhan Cirebon.
Digunakan sebagai tempat meditasi dan peristirahatan para keluarga sultan Cirebon dan keluarganya pada masa lalu.
Gua Sunyaragi merupakan gua buatan, bukan gua alam. Kawasan Gua Sunyaragi terbuat dari tumpukan batu karang berwarna putih yang menyerupai candi.
Kini terdapat panggung terbuka semacam amphiteater yang sering digunakan untuk berbagai pentas kesenian, terutama seni tradisional.
- Keraton Kasepuhan
Merupakan keraton tertua di Cirebon. Ini menjadi obyek wisata terpopuler sekaligus tertua dan terluas di Kota Cirebon.
Keraton Kasepuhan dikelilingi tembok pagar yang terbuat dari bata merah yang dibangun di abad 15 sampai 16.
Memasuki Keraton Kasepuhan, seperti menggiring kita ke masa lalu di era Sunan Gunung Jati di abad 15 dan 16.
Masih berupa bangunan kuno. Kesan arkhaik atau masa lalunya sangat terasa. Bangunan abad 15 dan 16 itu, masih terawat rapi.
Termasuk juga keberadaan keluarga Sultan Kasepuhan yang turun-temurun dari era Sunan Gunung Jati.
Terdapat museum dan benda-benda kuno dari masa ke masa sejak Keraton Kasepuhan berdiri di abad 15 seperti peninggalan Sunan Gunung Jati.
Tiket masuk ke Keraton Kasepuhan Rp.20.000, Anda bisa sepuasnya menikmati suasana arkhaik dari Keraton Kasepuhan, termasuk tempat Sunan bertahta.
Di Keraton Kasepuhan, terdapat Masjid Kuno bernama Masjid Sang Ciptarasa. Dibangun oleh Sunan Gunung Jati dengan mempercayakan pekerjaan teknis kepada Sunan Kalijaga.
Salah satu keunikan Masjid Agung Sang Ciptarasa, salah satunya pada saat Sholat Jumat, ada Adzan Pitu.
Adzan yang disuarakan oleh tujuh Muadzin. Ini merupakan kekhasan dari Masjid Agung Sang Ciptarasa yang arsitekturnya khas abad 15.
- Keraton Kanoman
Tak jauh dari Keraton Kasepuhan, ada Keraton Kanoman, terletak di sebelah utara. Bisa ditempuh dengan jalan kaki.
Jarak antara kedua keraton hanya 1 kilometer. Melewati Pasar Kanoman yang setiap hari selalu penuh dengan pedagang dan pengunjung asar.
Nuansa tak jauh berbeda juga ada di Keraton Kanoman yang lokasinya berada di belakang Pasar Kanoman. Masuk ke Keraton Kanoman gratis, tapi kita hanya bisa melihat beberapa bangunan luarnya saja.
4. Keraton Kacirebonan
Keraton Kacirebonan terletak di sebelah barat Keraton Kasepuhan. Jaraknya tidak sekitar 300 meter.
Lokasinya persis di Jln Raya. Masuk ke Keraton Kacirebonan dikenai tiket hanya Rp.5.000.
Terdapat koleksi benda bersejarah, mulai dari gamelan kuno, topeng, koleksi batik, uang koin dan kertas kuno, hingga koleksi pedang milik sultan.
5. Keraton Kaprabonan
Keraton Kaprabonan terletak di sebelah timur Keraton Kanoman atau sebelah utara Keraton Kasepuhan.
Lokasinya persis di Pasar Kanoman. Terdapat gang kecil untuk menuju lokasi Keraton Kaprabonan yang berada di belakang pertokoan.
Keraton Kaprabonan merupakan keraton yang lebih kecil dibanding tiga keraton lainnya.
Libur panjang Idul Adha, atau musim libur sekolah, Anda yang berada di kota Cirebon, ada baiknya menyempatkan berkunjung ke lima obyek wisata sejarah dalam satu paket Tur Arkhaik.
Yuk, agendakan waktu libur Anda ke Kota Cirebon dan menyempatkan ke obyek wisata di atas.***