SUARA CIREBON – Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih meresmikan Pasar Modern Losari Kidul, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, Minggu, 15 Oktober 2023 pagi.
Peresmian pasar diawali pentas seni tari topeng khas Losari, dilanjutkan dengan pemotongan pita serta penandatanganan prasasti oleh Kuwu Losari Kidul Gafar Ismail. Pemotongan pita dilakukan Wakil Bupati (Wabup) didampingi Kuwu Losari Kidul Gafar Ismail dan unsur Muspika Losari serta disaksikan para pedagang pasar.
Wabup yang akrab disapa Bunda Ayu mengatakan, lokasi Pasar Losari Kidul sangat strategis dan merupakan pintu gerbang Kabupaten Cirebon karena berbatasan langsung dengan Kabupaten Brebes Jawa Tengah.
Ayu mengapresiasi kondisi pasar yang dinilainya sangat bagus dan memenuhi standar nasional, baik sarana kebersihan maupun fasilitas lainnya. Tak lupa Ayu berpesan agar pada pedagang senantiasa melakukan pemeliharaan sarana khususnya kebersihan pasar.
“Oleh karenanya saya mengimbau kepada para pedagang harus dijaga kebersihannya dan tentunya harga yang bisa bersaing, karena pembelinya kan tidak hanya dari Losari saja melainkan juga dari wilayah Jawa tengah,” kata Ayu.
Menurutnya, jika pasar dalam kondisi bersih tidak menutup kemungkinan para pengunjung bukan saja datang dari sekitar Kecamatan Losari, namun bisa menarik minat masyarakat Kabupaten Brebes Jawa Tengah yang memang sangat dekat dengan lokasi pasar tersebut.
“Sehingga berdampak pada kesejahteraan masyarakat, begitupun kesejahteraan desa karena ini menjadi aset desa pastinya PADes akan meningkat,” jelasnya.
Ayu menyebut, Pasar Losari Kidul itu menjadi etalase Kabupaten Cirebon di wilayah perbatasan. Pihaknya berharap, bisa menjadi percontohan di Kabupaten Cirebon berkenaan dengan saran dan fasilitasnya yang sudah sesuai standar nasional.
“Semoga kehadiran pasar modern di wilayah perbatasan dapat menjadikan pertumbuhan perekonomian khususnya di Kecamatan Losari ini bisa meningkat,” ungkapnya.
Sementara Kuwu Gafar Ismail menyampaikan, Pasar Modern Losari Kidul dibangun secara mandiri, dan tidak ada bantuan baik dari Pemkab Cirebon, Pemprov Jabar terlebih dari Pemerintah Pusat. Menurut Gafar, seluruh biaya merupakan hasil partisipasi dari pedagang dan masyarakat.
Gafar menuturkan, dalam perjalannya, pembangunan Pasar Modern Losari Kudul mengalami pasang surut. Namun berkat dukungan seluruh pihak akhirnya pasar itu bisa beroperasi dan diresmikan langsung oleh Wakil Bupati Cirebon.
“Untuk para pedagang yang sudah lama menempati pasar darurat bisa pindah ke pasar yang lebih nyaman,” katanya.
Dirinya mengimbau agar para pedadang menjaga kebersihan agar tercipta kenyamanan bagi para pembeli.
“Alhamdulillah, akhirnya di penghujung masa jabatan saya sebagai kuwu, pasar yang menjadi ikon Desa Losari Kidul ini bisa diresmikan. Kami ucapkan terima kasih atas upaya seluruh pihak yang sudah mewujudkan Pasar Losari Kidul ini beroperasi ,” pungkasnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.