SUARA CIREBON – Bawaslu Kabupaten Cirebon menggelar Apel Siaga Pengawasan Tahapan Kampanye pada Pemilu 2024, Rabu, 22 November 2023.
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi (Datin) Bawaslu Kabupaten Cirebon, Rudi Hartono, mengatakan, apel siaga yang dilaksanakan jelang tahapan kampanye Pemilu 2024 itu, merupakan salah satu upaya mengecek kesiapan personel dalam melakukan tugas pengawasan.
Dalam kegiatan tersebut, pihaknya mengikutsertakan seluruh jajaran Panwascam se-Kabupaten Cirebon.
“Jelang tahapan kampanye Pemilu 2024 yang dimulai pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 mendatang, Bawaslu merasa perlu melaksanakan apel siaga. Ini penting untuk mengetahui kesiapan petugas kami di lapangan dalam melakukan tugas0tugas pengawasan pemilu,” kata Rudi Hartono, usai apel.
Pihaknya berharap, dalam menjalankan tugas pengawasan di Kabupaten Cirebon, seluruh jajaran panwascam bisa menjaga kondusifitas wilayah masing-masing.
“Kami tekankan untuk menciptakan kondisi damai dan nyaman di wilayah kecamatan masing-masing. Untuk itu koordinasi dengan pemangku kepentingan di tingkat kecamatan juga sangat diperlukan,” ujarnya.
Dikatakan Rudi, selain menjaga kondusifitas wilayahnya, panwascam juga diharapkan melakukan upaya pencegahan dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengawas.
“Karena pencegahan merepresentasikan adat ketimuran yang selama ini kita anut. Tidak semua permasalahan harus dilakukan tindakan, kalau bisa diselesaikan dengan adat ketimuran, itu lebih baik. Namun tidak juga mengesampingkan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” katanya.
Rudi meminta kepada jajaran pengawasan yang ada di Kabupaten Cirebon ini untuk terus melakukan sosialisasi terkait netralitas aparatur negara seperti ASN, TNI, Polri, pegawai BUMN atau BUMD, kuwu, BPD dan perangkat desa.
“Pihak-pihak tersebut berdasarkan aturan dilarang untuk berpolitik praktis. Pihak-pihak tersebut juga merupakan subjek hukum dalam tindak pidana pemilu. Untuk itu sosialisasi secara masif harus terus dilakukan agar para pihak ini benar-benar bisa netral pada pelaksanaan Pemilu 2024 nanti,” tegasnya.
Ia menekan jajaran pengawasan yang merupakan bagian dari penyelenggara pemilu dituntut untuk menjaga integritas. Menurutnya, integritas menjadi poin penting. Karenanya, panwas diwajibkan untuk menarik diri dan juga lebih berhati-hati terhadap setiap kegiatan maupun tindakan yang berpotensi menjadi masalah.
“Silahkan berkoordinasi dengan peserta pemilu dalam rangka upaya pencegahan pelanggaran. Pimpinan Bawaslu Kabupaten Cirebon senantiasa membuka ruang yang seluas-luasnya kepada teman-teman Panwascam untuk komunikasi aktif terhadap persoalan-persoalan yang terjadi di lapangan,” tuturnya.
Tak lupa, Rudi berpesan kepada Panwascam agar menjaga kesehatan dan selalu kompak, karena tantangan tugas yang dihadapi cukup besar.
“Untuk itu jajaran pengawasan diharapkan untuk fokus di tahapan kampanye ini yang dimungkinkan cukup menguras banyak waktu dan energi,” pungkasnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.